Kamis 18 Jan 2018 16:57 WIB

Pemkot Depok akan Bangun RSUD di Wilayah Timur

Rep: Rusdy Nurdiansyah/ Red: Endro Yuwanto
Wakil Wali kota Depok Pradi Supriatna
Wakil Wali kota Depok Pradi Supriatna

REPUBLIKA.CO.ID,  DEPOK -- Kebutuhan terhadap akses kesehatan yang memadai masih menjadi perhatian Pemerintah Kota (Pemkot) Depok pada 2018. Tercatat ada beberapa rencana yang akan direalisasikan mulai dari pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) di wilayah timur hingga penambahan puskesmas baru di wilayah kecamatan se-Kota Depok.

"Pembangunan ini kami lakukan guna memenuhi kebutuhan dasar di bidang kesehatan sehingga pelayanan menjadi lebih efisien dan semua masyarakat terlayani dengan baik," kata Wakil Wali Kota Depok Pradi Supriatna di Balai Kota Depok, Kamis (18/1).

Menurut Pradi, selain itu, pihaknya akan segera mematangkan rencana pembangunan RSUD di wilayah timur dan juga tetap memaksimalkan sejumlah sarana di RSUD wilayah barat yang telah lebih dulu ada. "Saat ini, RSUD Depok menyiapkan penambahan 250 tempat tidur. Juga akan dibuka 10 ruang VIP yang akan digunakan untuk subsidi silang pembiayaan pasien prasejahtera," ujar dia.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Depok Noerzamanti Lies Karmawati menambahkan, tahun ini pembangunan puskesmas akan dilanjutkan. Di antaranya, membangun puskesmas 24 jam di 11 kecamatan, puskesmas rawat inap di lima kecamatan, dan Puskesmas Pelayanan Obstetri Neonatus Essensial Dasar (PONED) di tiga kecamatan. "Puskesmas menjadi layanan kesehatan terdekat dengan masyarakat. Dengan penambahan ini warga yang sakit ringan cukup datang berobat ke puskesmas dan tidak perlu pergi jauh-jauh lagi," jelasnya.

Pemkot Depok telah meresmikan sejumlah fasilitas layanan kesehatan. Seperti Puskesmas Mampang di Kecamatan Pancoran Mas, Puskesmas Harjamukti di Kecamatan Cimanggis, dan Puskesmas Cilodong. "Semua sarana kesehatan yang sudah dibangun tersebut menggunakan dana APBD 2017," kata Lies.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement