REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua DPR Bambang Soesatyo menilai kritik yang disampaikan anggota DPR dalam rangka fungsi pengawasan harus konstruktif sehingga apa yang disampaikan bukan hanya sekedar mencari 'panggung' untuk pencitraan pribadi. Bambang Soesatyo resmi dilantik sebagai Ketua DPR menggantikan Setya Novanto sejak Senin (15/1).
"Berbagai kritik yang disampaikan anggota DPR tidak menyerang lalu membangun panggung, namun harus memberikan solusi," kata Bambang Soesatyo, Selasa (16/1).
Dia memahami bahwa salah satu tugas anggota DPR adalah berbicara menyampaikan kritik namun harus memiliki makna karena kalau tidak bermakna maka hanya menciptakan kegaduhan. Karena itu, dia meminta anggota DPR dalam menyampaikan pendapatnya menyadari bahwa apa yang disampaikannya akan mempengaruhi elektabilitas dirinya dan partai.
"Kalau kesadaran individual itu disadari secara benar maka akan gunakan panggung dengan baik untuk menaikkan elektoralnya," ujarnya.
Politisi Partai Golkar itu mengatakan bahwa kebijakan yang diambil pemerintah dan DPR untuk kesejahteraan rakyat sehingga harus menomorduakan kepentingan partai. Menurut dia, kepentingan partai tidak boleh dibicarakan di DPR namun di konstituen agar tidak terjadi kegaduhan karena kepentingan ego masing-masing.