Selasa 16 Jan 2018 15:33 WIB

Emil Mengaku tak Diminta Mahar oleh Oesman Sapta

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Andri Saubani
Ketua DPD Partai Hanura Jabar Aceng H.M Fikri (kanan) menyerahkan surat tugas pencalonan Pilgub Jabar kepada bakal calon Gubernur Jabar Ridwan Kamil (kiri), di Bandung, Jawa Barat, Senin (2/1).
Foto: Antara/Fahrul Jayadiputra
Ketua DPD Partai Hanura Jabar Aceng H.M Fikri (kanan) menyerahkan surat tugas pencalonan Pilgub Jabar kepada bakal calon Gubernur Jabar Ridwan Kamil (kiri), di Bandung, Jawa Barat, Senin (2/1).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Calon gubernur Jawa Barat (cagub Jabar), Ridwan Kamil menilai, Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang (OSO), orang yang baik. Menurut, Ridwan Kamil, saat diusung oleh Partai Hanura, ia tak dimintai mahar apa pun.

"Enggak (ada mahar, red), Pak OSO orang baik saya bersaksi tidak diminta sepeser pun," ujar Ridwan Kamil yang akrab disapa Emil kepada wartawan, Selasa (16/1).

Bahkan, menurut Emil, yang ada justru OSO akan memberikan bantuan pada pencalonannya. Namun, bantuan tersebut belum terealisasi karena Pilkadanya belum mulai.

"Tidak ada sepeser pun (mahar) Alhamdulillah," tegas Emil.

Sebelumnya, Ketua Dewan Pembina Partai Hanura Wiranto berjanji akan menyelesaikan masalah pemberhentian Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang (OSO) oleh pengurus partai tersebut. Wiranto menyelesaikan konflik internal partai yang didirikannya itu.

"Ini, sangat disesalkan tapi bukan berarti ini tidak bisa diselesaikan, akan kita selesaikan," ujar Wiranto usai menghadiri Rapat Sosialisasi Penataan Sungai Citarum, di Aula Barat Gedung Sate Bandung, Selasa (16/1).

Wiranto mengatakan, Partai Hanura memiliki anggaran dasar dan anggaran rumah tangga serta punya sistem dalam menyelesaikan masalah yang ada di tubuh partai. Partai Hanura juga, menurutnya, punya istilah yang disebut satu mekanisme bahwa setiap masalah diselesaikan di tingkat-tingkatan yang tepat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement