Selasa 09 Jan 2018 17:25 WIB

Komplotan Begal Pembunuh Sopir Truk Diringkus

Rep: Djoko Suceno/ Red: Endro Yuwanto
Pelaku begal ditangkap (ilustrasi).
Pelaku begal ditangkap (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, SUMEDANG -- Setelah dinyatakan buron, komplotan begal yang membunuh Candra (57 tahun) sopir truk di Jalan Raya Bandung- Garut, Dusun Warungcina, Desa Mangunarga,  Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, akhirnya diringkus polisi. Pelaku yang berjumlah lima orang tersebut diringkus polisi secara beruntun mulai Kamis (4/1) di sejumlah tempat berbeda.

Kelima pelaku tersebut kini diamankan di Mapolres Sumedang. Dua dari lima pelaku berstatus sebagai mahasiswa dan pelajar. Kelima pelaku yang diringkus tersebut yaitu RZ (23 tahun) oknum mahasiswa, HN (18) oknum pelajar, Jul (30), AY (21), dan HH (27). Kelima tersangka dijerat Pasal 338 atau 170 ayat (2) ke-3 KUHP.

Seperti diberitakan Republika.co.id, seorang sopir truk pengangkut barang menjadi korban kawanan begal di Jalan Raya Bandung-Garut Dusun Warung Cina, Desa Mangunarga,  Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang. Korban Candra warga Desa Cibeber, Kabupaten Tasikmalaya, meninggal dunia setelah dianiaya kawanan begal yang berjumlah empat orang.

Jenazah korban tergeletak dengan sejumlah luka senjata tajam Kamis (4/1) sekitar pukul 01.30 WIB. "Pelaku kabur menggunakan mobil usai menganiaya korban," kata Yusuf (40) pedagang nasi goreng di lokasi kejadian.

Menurut Yusuf, sebelum kejadian korban memesan nasi goreng. Usai makan nasi goreng, korban bermaksud kembali ke mobilnya. Namun tiba-tiba datang dua pelaku meminta uang kepada korban. Korban tak memberi uang kepada kedua pelaku sehingga membuatnya marah. "Salah satu pelaku kemudian mengeluarkan golok dan menganiayanya. Korban sempat berteriak minta tolong," kata saksi.

Setelah korban terluka di kepala dan berteriak minta tolong, kata Yusuf, dua rekan pelaku yang berada di dalam mobil turun dan turut menganiaya korban dengan golok. Korban pun ambruk bersimbah darah. Saksi mengaku tak berani menolong korban karena diancam pelaku. Usai menganiaya korban para pelaku kabur dengan sebuah mobil. "Korban meninggal di lokasi kejadian," jelas dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement