Ahad 07 Jan 2018 21:36 WIB

Bayi Mungil Derita Penyakit Sulit Bernapas

Rep: Fergi Nadira B/ Red: Endro Yuwanto
Bayi Sakit (ILustrasi)
Foto: Huffingtonpost
Bayi Sakit (ILustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bayi mungil bernama Bunga mengalami kondisi memprihatinkan. Ia didera penyakit pneumonia laringomalasia trakeostomi.

Penyakit itu adalah infeksi pada paru-paru yang disebabkan oleh kelainan bawaan di daerah laring sehingga diperlukan prosedur bedah dengan membuat lubang di trakea. Faktor ekonomi keluarga yang kurang mampu menyulitkannya dalam mendapat perawatan.

Bunga dan kedua orang tuanya bertempat tinggal di Balai RW 8 Kelurahan Malaka Sari, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur. Mereka tinggal sementara di Balai RW dikarenakan sudah tidak mampu membayar kontrakan.

Namun kabar kondisi Bunga yang memprihatinkan itu sampai kepada tim Gubernur DKI Jakarta. Dengan adanya laporan, Bunga saat ini telah dirawat di Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Dr Cipto Mangunkusumo (RSCM), Senen, Jakarta Pusat.

"Bunga saat ini di RSCM yang dirawat sejak tanggal 25 Desember 2017 dan sudah mendapat antibiotik selama 11 hari. Namun suhu tubuh masih 40,2 derajat," ujar Sahitarini, Satuan Pelaksana Sosial Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur saat dihubungi pada Ahad (7/1).

Selain mendapatkan perawatan di RSCM, keluarga Bunga juga mendapatkan bantuan dari Dinas Sosial DKI Jakarta. Bantuan itu berupa perlengkapan bayi dua paket, mi instan tiga dus, minyak goreng empat liter, daster empat potong, kaos empat potong, selimut empat lembar, seragam SD wanita dua stel, tas sekolah satu buah, dan matras dua lembar.

Bantuan yang diberikan itu untuk meringankan kebutuhan orang tuanya yang saat ini tidak bekerja. Mereka juga telah mendapatkan bantuan pemerintah berupa bantuan pangan non-tunai (BPNT), KJP, dan BPJS gratis.

Rini juga menyampaikan sebelumnya Bunga telah ditangani oleh Dinas Kesehatan DKI melalui Puskesmas Kelurahan Malaka Sari sehingga Bunga mendapatkan perawatan di RSCM. "Sampai saat ini Bunga sedang dirawat dan masih dicari penyebab infeksi lainnya. Kami mendoakan agar ia segera sembuh dan tumbuh kembang dengan baik," kata Rini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement