Selasa 02 Jan 2018 14:03 WIB

Demiz Akhiri Polemiknya dengan HNW untuk Hindari Mudharat

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Agus Yulianto
Calon Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar
Foto: Republika/Edi Yusuf
Calon Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar

REPUBLIKA.CO.ID,  BANDUNG -- Beberapa hari ini, Hidayat Nur Wahid (HNW) berbalas cuitan dengan Deddy Mizwar di twitter, pada Senin (1/1). HNW mengunggah dokumen fakta integritas antara Deddy Mizwar dan Partai Demokrat.

Dalam cuitan tersebut, Hidayat seperti mempermasalahkan salah satu poin yang tertuang dalam dokumen tersebut, terutama mengenai akan mendukung calon presiden maupun wakil presiden yang diusung Demokrat pada 2019.

Deddy Mizwar pun, kembali bercuit. Namun, kali ini, pria yang akrab disapa Demiz itu terlihat ingin mengakhiri polemiknya dengan HNW.

"Ini tweet terakhir saya sebelum Ustaz HNW ngajak ngopi. Setelah saya renungkan kembali, beberapa twit terakhir dari saya, tampaknya lebih banyak mudharatnya dari pada manfaatnya," ujar Demiz kepada Republika.co.id, Selasa (2/1).

Demiz pun, melalui pesan WA nya, mem-forrward-kan twitt cuitan terakhirnya. Berikut isi, ciutan Demiz:

Barangkali Yth Ustaz HNW karena hubungan kita cukup dekat jadi menganggap saya sebagai kader PKS-alhamdulillah. Sehingga ketika saya masuk PD, terjadi mispersepsi hehe. Semua masalah memang biasanya hanyalah masalah komunikasi saja :)

Saya kira Pilgub Jawa Barat hendaknya menjadi pesta demokrasi yang lebih santun dan elegan, serta nanti ada masanya kita adu gagasan untuk Jawa Barat yang lebih maju. Dan saya percaya PKS dan Ustaz HNW adalah orang-orang yang dapat menunjukkan kesantunan itu.

Kepada seluruh netizen, mohon maaf jika sudah menimbulkan kegaduhan dan kepada ustaz HNW yg jd kerepotan. Saya sudahi perdebatan ini, mari kita awali hari pertama di tahun 2018 ini dengan membuka lembaran baru yang lebih baik, yang lebih menekankan silaturahmi antar kita semua.

Terimakasih juga untuk netizen yang sudah mengingatkan saya, dan jangan pernah sungkan untuk memberi reminder buat saya. Dengan yth. ustaz @hnurwahid insyallah silaturahmi kami baik, barangkali hanya perlu ngopi bareng kembali hehe. Sebab katanya, bersama secangkir kopi hangat itu, kasih sayang antar manusia bisa terjalin hehe.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement