REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden Republik Indonesia Jusuf Kalla berencana menghabiskan akhir tahun di Bali bersama dengan keluarga. Jusuf Kalla memilih destinasi Pulau Dewata karena memiliki panorama alam yang indah dan juga suasana yang tenang. "Ya, pertama Bali indah, dan tenang," ujar Jusuf Kalla di kantornya, Rabu (27/12).
Erupsi Gunung Agung menyebabkan pariwisata Bali menurun. Jusuf Kalla mengajak kepada masyarakat agar tidak khawatir dengan bencana erupsi Gunung Agung tersebut. Pemerintah memastikan, kondisi Bali saat ini aman dan tidak berbahaya. Adapun, kondisi darurat hanya diberlakukan di wilayah tertentu saja.
"(Saya) juga mengajak masyarakat bahwa Bali itu tidak berbahaya, jangan ada (erupsi) Gunung Agung itu seakan seluruh Bali darurat, yang darurat hanya sekitar 10 kilometer, itu untuk diketahui, bukan Bali secara keseluruhan," kata Jusuf Kalla.
Di sisi lain, wakil presiden berharap situasi politik pada 2018 mendatang dalam keadaan kondusif dan aman. Selain itu, pertumbuhan ekonomi juga diharapkan dapat menjadi lebih baik.