Selasa 26 Dec 2017 14:50 WIB

Polri: Arus Balik Liburan Terbagi Dua Gelombang

Rep: Mabruroh/ Red: Endro Yuwanto
Petugas kepolisian mengatur arus lalu lintas di
Foto: Oky Lukmansyah/Antara
Petugas kepolisian mengatur arus lalu lintas di "exit" tol Brebes Timur, Jawa Tengah, Kamis (21/12). Untuk mengantisipasi lonjakan kendaraan arus mudik Natal dan Tahun Baru 2018, pengelola jalan tol Pejagan-Pemalang menyiapkan tujuh gerbang "exit" tol (gerbang kendaraan keluar tol) dan dua "entrance" (gerbang kendaraan masuk tol), serta 30.000 keping kartu perdana e-toll.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Korps Lalu Lintas Mabes Polri Irjen Pol Royke Lumowa memprediksi arus balik hari raya Natal terbagi dalam dua gelombang. Yakni, gelombang Selasa (26/12 ) dan gelombang tahun baru 2018.

"Saya prediksi arus balik terbagi dua, gelombang pertama tanggal 26 Desember, dan gelombang kedua 1 Januari 2018," kata Royke melalui pesan tertulis, Selasa (26/12).

Untuk masyarakat yang tertib, kata Royke, kemungkinan akan masuk kategori gelombang pertama. Sehingga mereka akan memilih dan mengikuti arus balik pada gelombang pertama. "Mereka kembali pada tanggal 26 Desember karena harus kembali bekerja," ujarnya.

Sedangkan gelombang kedua, lanjut jenderal bintang dua ini, terjadi pada 1 Januari 2018. Pasalnya, ada waktu tiga hari "kejepit" menjelang tahun baru 2018 itu. "Jadi kemungkinan besar akan lebih banyak masyarakat yang memilih kembali pada 1 Januari 2018."

Apapun pilihan masyarakat, sambung Royke, aparat kepolisian sudah menyiapkan upaya-upaya pengamanan serta antisipasi kepadatan arus lalu lintas. Terutama koordinasi dengan Kasatlantas di wilayah jajaran Polda Jawa Tengah untuk melakukan pengaturan lalu lintas saat malam tahun baru agar tidak terjadi kepadatan seperti beberapa hari lalu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement