REPUBLIKA.CO.ID, SIDOARJO -- Jasad Supo, seorang pengemudi mobil yang tercebur di Sungai Brantas, Sidoarjo, Jawa Timur pada awal pekan lalu akhirnya berhasil ditemukan oleh petugas usai dilakukan pencairan selama tiga hari.
Kepala Kepolisian Sektor Tarik, Sidoarjo, Ajun Komisaris Polisi, Sugianto, Rabu (20/12), membenarkan penemuan korban yang mengemudikan mobil Toyota Kijang LGX di dekat Pintu Air Rolak Songo, perbatasan Kabupaten Sidoarjo dan Kabupaten Mojokerto.
"Pagi tadi sudah ditemukan jasadnya, langsung dibawa ke rumah sakit dan dibawa ke rumah duka untuk segera dimakamkan," ujarnya.
Ia mengemukakan, korban ditemukan beberapa kilometer dari lokasi kejadian usai dilakukan penyisiran oleh petugas pencarian SAR yang bertugas untuk mencari jasad korban itu. "Jenazah tersebut adalah Supo warga Desa Gampingrowo, Tarik, Sidoarjo," katanya.
Sebelumnya, sebuah mobil minibus berpenumpang dua orang tercebur ke Sungai Brantas, tepatnya dekat pintu air Rolak Songo di Perbatasan Kabupaten Sidoarjo dan juga Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Senin (18/12).
Salah seorang warga, Masruroh mengatakan, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 13.00 WIB saat ia sedang melintas di wilayah tersebut.
"Saat itu saya akan pulang merias pengantin dari daerah Tarik dan kebetulan sedang melintas di wilayah tersebut, kemudian saya melihat ada keramaian dan ternyata ada mobil yang tercebur kedalam Sungai Brantas tersebut," tuturnya.
Kendaraan tersebut dikemudikan Supo, warga Desa Gampingrowo, Tarik, Sidoarjo bersama dengan keponakanya Helmi, yang diparkir di tepi Sungai Brantas.
Kemudian, saat mobil tersebut dinyalakan, tiba-tiba kendaraan tersebut langsung nyelonong dan masuk ke dalam Sungai Brantas setelah sebelumnya menabrak pagar besi di sisi sungai.