REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Kapolda Jawa Barat (Jabar) Inspektur Jenderal Polisi Agung Budi M, mengatakan, anggaran pengamanan Pilgub Jabar 2018 sebesar Rp 117 miliar yang bersumber dari APBD Jabar sudah siap digunakan. Anggaran tersebut, diperuntukan bagi pengamanan pilgub yang tahapannya akan dimulai awal Januari  mendatang. "Anggaran untuk pilgub sudah siap," kata dia kepada para wartawan, Selasa (28/11).

Anggaran tersebut, kata Agung, akan digunakan selama proses pilgub mulai dari awal sampai akhir. Untuk mengamankan pilgub, kata dia, polda mengerahkan sepertiga kekuatan yang ada. Untuk mengamankan jalannya proses tersebut, polda dibantu Kodam III Siliwangi. "Kodam Siliwangi akan mengerahkan sebanyak 27 SSK atau sekitar 2.700 personel. Penempatan anggota TNI tersebut disesuaikan dengan kebutuhan," ujar mantan Kakorlantas Polri ini.

Sedangkan untuk anggaran pilkada kabupaten/kota, lanjut Agung, sampai saat ini belum seluruhnya cair. Padahal, tahapan pilkada kabupaten/kota bersamaan dengan pilgub yaitu pada tanggal 8 Januari. Ia berharap kabupaten/kota segera merealisasikan anggaran tersebut." Saya berharap anggaran untuk pilkada kabupaten/kota segera dituntaskan karena waktunya sudah mepet," ujar dia.

Agung berharap kalangan media turut berpartisipasi dalam pelaksanaan pilkada serentak di Jabar dengan memberikan informasi yang berimbang dan menyejukan kepada masyarakat. Ia berharap pilkada di Jabar berjalan aman dan damai, rasa persatauan kesatauan masyatakat. "Media harus berimbang dan bijak. Apalagi media memiliki tanggung jawab dalam mencerdaskan kehidupan bangsa," kata dia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika