Kamis 23 Nov 2017 15:44 WIB

Bus Masuk Jurang 20 Meter, 3 Tewas dan Puluhan Luka-luka

Rep: Issha Harruma/ Red: Endro Yuwanto
Ilustrasi Kecelakaan Bus
Foto: Foto : MgRol_94
Ilustrasi Kecelakaan Bus

REPUBLIKA.CO.ID, TAPANULI SELATAN -- Bus PT Antar Lintas Sumatera (ALS) mengalami kecelakaan tunggal dan terjun ke dalam jurang di Tapanuli Selatan. Tiga penumpang tewas dan puluhan lainnya luka-luka dalam insiden ini.

Kecelakaan maut tersebut terjadi di Jalan Lintas Sumatra, tepatnya di Desa Asobe, Angkola Timur, Tapanuli Selatan (Tapsel), Kamis (23/11) sekitar pukul 03.30 WIB. Kanit Laka Satlantas Polres Tapsel Iptu Endang Efendi mengatakan, tiga penumpang yang meninggal, yakni Taufik (57 tahun) warga Medan, Ahmad Khumar (24) warga Mandailing Natal, dan Bisma Sari Siregar (70) warga Mandailing Natal.

"Tiga penumpang meninggal dunia dan sekitar 20 orang lainnya luka-luka, tiga di antaranya personel Brimob Den C," kata Endang, Kamis (23/11).

Endang mengatakan, kecelakaan tersebut terjadi pada bus jurusan Medan-Mandailing Natal dengan nopol BK 7246 UA. Saat itu, bus sedang melintas dari arah Medan menuju Kota Padangsidimpuan. Begitu tiba di Km 24-25, tepatnya di Desa Asobe, bus tersebut hilang kendali.

"Kondisi jalan tikungan tajam sehingga bus ALS hilang kendali dan masuk jurang sedalam sekitar 20 meter," ujar Endang.

Personel Satlantas Polres Tapsel yang menerima laporan kejadian ini langsung meluncur ke lokasi. Para korban pun dievakuasi dari dalam bus ALS ke RSU Sipirok dibantu warga sekitar.

Menurut Endang, pada saat evakuasi ini, tidak ditemukan ada sopir di dalam bus. "Penyebab kecelakaan masih dalam penyelidikan dan sopir bus ALS masih dalam pengejaran. Dugaaan sementara penyebab kecelakaan akibat sopir yang mengantuk," kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement