REPUBLIKA.CO.ID, GORONTALO -- Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) keluarkan peringatan dini tentang gelombang tinggi di laut Sulawesi bagian timur, Selasa (21/11). Rilis BMKG yang ditandatangani prakirawan Slamet Wiyono menyebutkan tinggi gelombang laut diperkirakan sekitar 1,25 meter hingga 2,5 meter.
Selain laut Sulawesi bagian timur, juga gelombang tinggi akan terjadi di 22 lokasi. Seperti perairan Barat Sabang-Aceh, Selat Makassar bagian selatan hingga Samudra pasifik utara kepulauan Talaud hingga Papua. BMKG mengingatkan kepada nelayan di laut Sulawesi bagian timur, perairan kepulauan Sangihe hingga laut Maluku bagian utara, untuk mewaspadai gelombang tinggi.
Bahkan gelombang tinggi sekitar 2,5 meter hingga empat meter berpeluang terjadi di Samudera Hindia Selatan Jawa. Sementara itu, nelayan di Gorontalo mengakui beberapa hari ini cuaca ekstrim yang berdampak pada tingginya gelombang laut. "Kami masih melihat situasi, kalau cuaca tidak baik disertai gelombang tinggi, maka kami tidak akan melaut," ujar Fikri, salah satu nelayan setempat.