Senin 20 Nov 2017 05:27 WIB

Menuju 100 Hari Anies-Sandi, Hari ke-34

Rep: Mas Alamil Huda/ Red: Elba Damhuri
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghadiri peringatan maulid Nabi Muhammad SAW di Masjid At-Taqwa At-Tahiriyah, Tebet, Jakarta Selatan, Ahad (19/11).
Foto: Republika/Mas Alamil Huda
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghadiri peringatan maulid Nabi Muhammad SAW di Masjid At-Taqwa At-Tahiriyah, Tebet, Jakarta Selatan, Ahad (19/11).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Anies Baswedan kembali mengingatkan arti penting pendidikan anak di usia dini kepada seluruh masyarakat. Anies juga kembali membuka Monas sebagai arena kegiatan keagamaan untuk semua penganut agama.

Berikut kegiatan Anies dan Wagub Sandiaga Uno pada hari ke-33 dan ke-34:

Sabtu, 18 November 2017 (Hari ke-33)

# Anies memimpin apel akbar bertajuk Operasi Siaga Ibu Kota di Simpang Monas. Operasi ini bertujuan mengantisipasi segala potensi bencana yang mungkin terjadi di Jakarta. Anies menganggap ini sangat krusial terlebih jika melihat latar belakang dan potensi yang akan terjadi di Ibu Kota beberapa bulan ke depan.

# Sandiaga meninjau kantor Kecamatan Gambir terkait kebijakan baru yang mengharuskan kantor kecamatan buka di hari Sabtu dari pukul 08.00 hingga 11.00 WIB. Sandi mengatakan, semua masalah yang dialami warga tidak perlu dilaporkan seluruhnya ke Balai Kota.

Dia berharap sistem ini menjadi layanan pengaduan yang tersistem baik sehingga setiap aduan dapat ditindaklanjuti secara cepat dan efisien.

Ahad, 19 November 2017 (Hari ke-34)

# Anies membuka gerak jalan guru pendidikan anak usia dini (PAUD) di Monas Jakarta. Dia mengingatkan pentingnya pendidikan anak usia dini.

Ia berjanji, Pemprov DKI akan serius memperhatikan setiap komponen pendidikan anak usia dini. Anies kembali menyampaikan komitmennya untuk meningkatkan kesejahteraan tenaga pendidik anak usia dini dengan mengalokasikan anggaran lebih besar.

# Anies memastikan Monumen Nasional (Monas) bisa kembali digunakan untuk acara keagamaan, kesenian dan kebudayaan. Dia memastikan telah meneken keputusan untuk kembali membolehkan kegiatan-kegiatan tersebut.

Sebagai penanda, Pemprov DKI menggelar acara dzikir bersama dan peringatan Hari Pahlawan bertajuk 'Tausiyah Kebangsaan' pada Ahad (26/11) di Monas.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement