Kamis 16 Nov 2017 09:01 WIB

Polisi: Jalur Garut Rawan Pohon Tumbang

Pohon tumbang (ilustrasi)
Foto: Antara/Noveradika
Pohon tumbang (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Garut, AKP Rd Erik Bangun Prakasa, mengimbau pengguna jalan agar meningkatkan kewaspadaan saat melaju di jalur Kabupaten Garut, Jawa Barat, karena beberapa titik jalur rawan pohon tumbang yang dapat membahayakan pengendara maupun menghambat arus lalu lintas.

"Musim hujan ini harus diwaspadai bahaya bencana, termasuk di Garut ini rawan pohon tumbang," kata Erik kepada wartawan di Garut, Kamis (16/11).

Ia menuturkan, kondisi jalur di Kabupaten Garut terdapat perbukitan dan tebing sehingga pengendara harus meningkatkan kewaspadaannya saat melajukan kendaraan. Apalagi hujan yang sudah terjadi beberapa hari ini, kata dia, cukup tinggi memicu bahaya dan hambatan seperti bencana longsor di jalan raya.

"Garut ini memang rawan longsor juga, terutama di jalur selatan," katanya.

Ia menambahkan, jajarannya telah siap siaga untuk menanggulangi hambatan jalan akibat bencana alam longsor maupun pohon tumbang. Satuan Lalu Lintas di Garut, kata dia, telah membentuk pasukan khusus untuk mengatur maupun mengevakuasi material longsor juga pohon tumbang, koordinasi dengan instansi terkait.

"Kita juga sudah membentuk pasukan khusus untuk menanggulangi bencana di Garut ini," katanya.

Ia menambahkan, selain bahaya bencana alam, jalan raya di Garut juga rawan kecelakaan lalu lintas seperti di jalur selatan, Malangbong, Lewo dan Limbangan. Kepolisian, kata dia, telah melakukan survei jalur yang masuk zona rawan kecelakaan untuk dikaji agar kecelakaan lalu lintas dapat diminimalisasi.

"Jalur sudah disurvei, zona yang bahaya kita pasang spanduk informasi, kalau kurang penerangan dan rambu-rambu kita akan rekomendasikan (pemerintah daerah) untuk segera dipasang," kata Erik.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement