Selasa 14 Nov 2017 10:45 WIB

Pascapenggusuran, Sandiaga Tempatkan Aparat di BKB

Rep: Sri Handayani/ Red: Esthi Maharani
Penertiban. Satuan Polisi Pamong Praja Pemprov DKI Jakarta  melakukan  penertiban di jalur inspeksi kanal banjir barat, Jakarta Pusat, Senin (13/11).
Foto: Republika/Iman Firmansyah
Penertiban. Satuan Polisi Pamong Praja Pemprov DKI Jakarta melakukan penertiban di jalur inspeksi kanal banjir barat, Jakarta Pusat, Senin (13/11).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menempatkan aparat untuk menjaga kawasan Banjir Kanal Barat (BKB) yang ditertibkan Senin (13/11). Ia ingin memastikan warga yang telah ditertibkan tidak kembali ke lokasi itu.

"Mereka sekarang harus membersihkan tempatnya dan tidak boleh lagi ada di situ dan kita tempatkan aparat di sana untuk antisipasi agar mereka tidak ke sana lagi," kata Sandiaga di Balai Kota DKI, Selasa (14/11).

Sandiaga memerintahkan Kepala Satpol PP Yani Wahyu untuk menempatkan personel lebih cepat. Ia meminta aparat diberi makanan yang cukup. Mereka diharapkan agar bertindak secara tegas namun tetap persuasif dengan memberikan pesan yang jelas kepada para penghuni agar tidak kembali.

Menurut dia, Pemprov DKI sangat memperhatikan seluruh warga yang selama ini ditata. Ia meyakini para warga yang ada di sana belum lama menempati tempat itu. Mereka juga rata-rata tidak berdomisili DKI.

"Ini yang kami yakini karena kita berbasis data," kata dia.

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada tim wali kota Jakarta Pusat yang menurut dia telah melakukan penertiban dengan rukun, sejuk, dan damai. Ia memastikan pengerukan BKB yang dilakukan pemerintah pusat akan bisa berjalan setelah penertiban ini.

Sandiaga juga melakukan pemantauan melalui drone. Ia mengatakan, gubuk-gubuk liar telah dibersihkan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement