REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Ratusan relawan pendukung Khofifah Indar Parawansa dari berbagai daerah berkumpul di Pondok Pesantren Ammanatul Ummah Surabaya untuk mendeklarasikan "Sahabat Khofifah untuk Jawa Timur".
"Tugas Sahabat Khofifah selanjutnya adalah menyosialisasikan 'fardu ain' memenangkan Ibu Khofifah di Pilkada Jatim 2018," ujar tuan rumah deklarasi Sahabat Khofifah, KH Asep Saifuddin Chalim, kepada wartawan di sela kegiatan, Ahad.
Juru bicara Tim 17 yang beranggotakan para kiai pendukung Khofifah untuk maju sebagai calon gubernur dalam Pilkada Jatim 2018 itu mengatakan deklarasi Sahabat Khofifah merupaka langkah awal koordinasi.
"Relawan ini datang dari Surabaya, Lamongan, Bojonegoro dan beberapa daerah lainnya. Tiap daerah megirim 20 perwakilan. Kita mulai melakukan langkah-langkah koordinasi dari sahabat-sahabat Khofifah," katanya.
Deklarasi tersebut, lanjut dia, murni ide dari para relawan pendukung Khofifah. "Bukan ide saya. Saya cuma dimintai tolong untuk menyediakan tempat dan menyediakan konsumsi ala kadaranya," ucapnya.
Deklarasi tetap berlangsung khidmat meski Kota Surabaya diguyur hujan deras. Menurut Asep, hujan yang mewarnai deklarasi Sahabat Khofifah¿ merupakan berkah. "Insyaallah ini pertanda kemenangan," katanya.
Dia menambahkan, Sahabat Khofifah nantinya juga mengemban tugas menyosialisasikan kepada segenap Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Jawa Timur agar bersikap netral di di Pilkada Jatim 2018.
Khofifah yang hingga kini masih menjabat Menteri Sosial tidak hadir dalam deklarasi ini karena sedang bertugas ke Malang, Jawa Timur.
Asep mengatakan pihaknya memang sengaja tidak menghadirkan Khofifah dalam deklarasi para relawannya karena takut menyinggung perasaan partai politik pengusung.
Terdapat empat partai politik pengusung yang telah menyatakan dukungannya terhadap Khofifah Indar Parawansa untuk maju sebagai calon gubernur dalam Pilkada Jatim 2018, yaitu Nasdem, Hanura, Golkar dan Demokrat.
Empat partai politik pengusung itu saat ini sedang menggodok dua nama calon wakil, yang hingga kini namanya masih dirahasiakan, untuk dipilih satu nama yang akan mendampingi Khofifah di Pilkada Jatim 2018.
"Mungkin saat deklarasi-dekalarasi berikutnya dari para relawan Khofifah lainnya yang seperti ini nanti kami akan mendatangkan Ibu Khofifah," ucapnya.