REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH -- Seekor gajah sumatra ditemukan mati di perkebunan milik masyarakat di Gampong Lhok Glumpang, Kabupaten Aceh Jaya. Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh Sapto Aji Prabowo menyebutkan bangkai gajah tersebut ditemukan sudah dalam keadaan rusak di Gampong (Desa) Lhok Glumpang, Kecamatan Setia Bakti.
"Bangkai gajah ditemukan warga dan dilaporkan kepada kami pada Kamis (2/11) pagi. Siangnya, tim BKSDA, personel Polsek dan Koramil serta kru Sampoinet, berangkat menuju lokasi temuan gajah mati," katanya, Jumat (3/11).
Hasil pemeriksaan lapangan, kata dia, gajah berjenis kelamin betina, usia sekitar 10 tahun. Perkiraan sementara gajah mati berkisar tiga hingga empat minggu sebelum bangkainya ditemukan. Sapto Aji menyebutkan, di bangkai gajah ditemukan satu caling sepanjang 29 centimeter, diameter pangkal caling 3,5 centimeter dengan ujungnya dua centimeter.
"Kondisi bangkai gajah saat ditemukan sangat memprihatinkan. Tidak ditemukan sisa kotoran gajah yang bisa dianalisa. Di sekitar temuan bangkai, tidak ditemukan sisa racun, pupuk, dan lainnya," kata dia.
Sapto Aji Prabowo menyebutkan, lokasi temuan bangkai gajah datar dan berumput. Ada kemungkinan besar, kematian gajah karena sebab tidak wajar.
"Tim BKSDA melakukan visum guna memastikan penyebab kematian gajah. Kami juga membuat laporan kepolisian ke Polsek Setia Bakti, Aceh Jaya, untuk pengusutan lebih lanjut," kata Sapto Aji Prabowo.