Rabu 01 Nov 2017 16:35 WIB

Cuaca Buruk, Stok Ikan Laut Dibatasi

Rep: Wilda Fizriyani/ Red: Andi Nur Aminah
Pedagang di Kota Malang menjual sejumlah jenis ikan laut yang saat ini dianggap sangat terbatas stoknya di Pasar Dinoyo Kota Malang. Kondisi ini membuat pedagang terpaksa menaikan harga jual ikan mereka kepada masyarakat.
Foto: Republika/Wilda Fizriyani
Pedagang di Kota Malang menjual sejumlah jenis ikan laut yang saat ini dianggap sangat terbatas stoknya di Pasar Dinoyo Kota Malang. Kondisi ini membuat pedagang terpaksa menaikan harga jual ikan mereka kepada masyarakat.

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Pedagang di Pasar Dinoyo Kota Malang menyebutkan stok ikan laut sudah lama dibatasi. Menurut salah satu pedagang ikan laut, Herlin, terdapat beberapa alasannya yang menyebabkan kondisi itu dapat terjadi.

Perempuan berhijab ini mengungkapkan, situasi pasar yang dibagi dua antara Pasar Dinoyo dan Merjosari membuat stoknya dikurangi. "Yang tadinya dikasih stok 10 kilogram setiap harinya menjadi lima kilogram saja," terang dia saat ditemui wartawan di Pasar Dinoyo Kota Malang, Rabu (1/11).

Selain itu, Herlin mengatakan, selama kurang lebih satu setengah bulan cuaca di Kota Malang tidak cukup baik. Angin laut membuat para nelayan di Sendang Biru maupun Probolinggo sebagai sumber ikan laut kesulitan mencarinya. Dari sejumlah jenis ikan, Herlin menyebut, tongkol yang tersulit untuk diperoleh akhir-akhir ini. "Ikan tongkol itu yang susah dicarinya saat ini, jadinya naik harganya," kata perempuan yang kini berusia 50 tahun ini.

Menurut Herlin, ikan laut seperti tongkol kini harganya sudah mencapai Rp 20 sampai Rp 21 ribu per kilogramnya. Padahal sekitar satu setengah bulan lalu, harganya hanya mencapai Rp 8.500 per kilogramnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement