REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- DPP PKB menyatakan tak tahu menahu soal Deklarasi Cak Imin-AHY, "Pemimpin Zaman Now" oleh kelompok yang menamakan diri Por-1 di Jakarta, pada Ahad (29/10). "Kami dari partai tidak tahu, kami sendiri juga kaget," kata Sekretaris Jenderal DPP PKB Abdul Kadir Karding di sekretariat DPP PKB, Jakarta, Selasa (31/10).
Karding menegaskan bahwa kelompok Pro-1 bukan dari unsur PKB. Partainya pun tidak mendesain apalagi mengendalikan kelompok yang mempromosikan Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar sebagai calon presiden berpasangan dengan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) itu.
"Mungkin mereka masyarakat yang senang dengan Cak Imin," kata Karding yang juga anggota Komisi III DPR RI itu.
Kalaupun di antara anggota kelompok Pro-1 ada kader PKB, Karding menyatakan mereka itu sebagai pribadi-pribadi yang tidak mewakili partai di dalam deklarasi itu. "Mungkin mereka itu kader yang mencintai ketua umumnya," kata mantan Ketua DPW PKB Jawa Tengah itu.
Yang jelas, kata Karding, secara organisasi PKB belum memikirkan sikap maupun langkah untuk menghadapi pemilihan presiden pada 2019. "Kami fokus menyukseskan pemerintah sampai selesai. Kami bantu Pak Jokowi sampai selesai," kata Karding.
Ketua Nasional Pro-1 Baihaqi Maisin, sebelumnya, dalam deklarasi itu menyebut organisasinya mendukung Muhaimin-AHY karena dinilai sebagai tokoh muda yang bisa menjadi pemimpin alternatif.