Ahad 22 Oct 2017 10:11 WIB

Malang Gali Potensi Wisata di Perdesaan

Wisata Gunung Bromo yang berada di empat wilayah, yakni Kabupaten Probolinggo, Pasuruan, Lumajang, dan Kabupaten Malang.
Foto: ANTARA/Muhammad Iqbal
Wisata Gunung Bromo yang berada di empat wilayah, yakni Kabupaten Probolinggo, Pasuruan, Lumajang, dan Kabupaten Malang.

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG — Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Malang terus berupaya menggali seluruh potensi wisata yang ada di wilayahnya, termasuk wisata pedesaan melalui pengembangan smart village.

Kepala Disbudpar Kabupaten Malang Made Arya Wedhantara mengatakan Pemkab Malang terus mendorong para pelaku desa wisata (DeWi) untuk mengembangkan teknologi smart village dalam upaya meningkatkan dan mempromosikan potensi desa masing-masing menjadi objek wisata menarik.

"Saat ini sudah ada 16 desa wisata yang menggunakan sistem smart village, di antaranya adalah Ekowisata Boon Pring Andeman di Desa Sanankerto, Kecamatan Turen," kata Made Arya di Malang, Jawa Timur, Ahad (22/10). 

Ia mengemukakan pembangunanan Smart Village Ekowisata Boon Pring ini mendapat apresiasi dan dukungan penuh dari Asisten Deputi Tata Kelola Destinasi Pariwisata dan Pemberdayaan Masyarakat Kemenpar dan Bupati Malang Rendra Kresna.

Ke depan, dia melanjutkan, Pemkab Malang ingin desa wisata di Kabupaten Malang yang ber-tagline The Heart of East Java itu seluruhnya menerapkan smart village untuk mengangkat potensi wisata di desa masing-masing. Artinya, wisatawan cukup melihat informasi potensi desa wisata yang ada di Kabupaten Malang melalui smartphone berbasis andorid yang terkoneksi dengan internet.

Ia mencontohkan Smart Village Boon Pring Andeman di Desa Sanankerto. Informasi yang ada di Smart Village Boon Pring tersebut dapat diakses mayarakat umum dengan mudah dan transparan. 

Semua informasi fasilitas, sarana dan prasarana wisata yang ada tergambar dengan jelas, lengkap dan detail. Selain itu, kata Made, aplikasi Smart Village Boon Pring juga menyediakan profil wisata, menunjukkan tempat wisata, list harga tiket masuk, penjualan dan pemesanan tiket. 

"Semuanya lengkap dan yang paling penting adalah desa wisata itu rutin meng-update informasi terbaru dari aplikasi tersebut," paparnya.

Bahkan, dia mengatakan, Kemenpar RI sudah menetapkan Ekowisata Boon Pring Andeman sebagai salah satu dari 30 pilot project atau percontohan desa wisata di Indonesia. Dia menambahkan ini bentuk komitmen Pemkab Malang bersama dalam membangun desa wisata di Kabupaten Malang yang berdaya saing dan memanfaatkan kemajuan teknologi. 

Dia menambahkan teknologi yang dimanfaatkan yakni yang sudah mengarah pada digitalisasi untuk seluruh kebutuhan. “Kami juga terus menggencarkan sosialisasi kepada pelaku wisata terkait program smart village ini," kata Made.

Selain Desa Wisata Boon Pring Andeman di Sanankerto, Kecamatan Turen, desa wisata lainnya adalah Desa Wisata Pujon Kidul di Kecamatan Pujon. Wisata pedesaan kini mulai digarap serius oleh Disbudpar Kabupaten Malang, selain destinasi wisata pantai yang sudah dikenal luas.

Destinasi wisata pantai di Kabupaten Malang cukup beragam, di antaranya Pantai Sendangbiru, Balekambang, Bajul Mati, Goa China, Tamban, Kondangmerak, Ngliyep, Licin, Bengkung, Banyu Anjlok hingga Pantai Tiga Warna.

 

 

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement