REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) berharap bisa melakukan kerja sama dengan Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih Anies Baswedan dan Sandiaga Uno. Kerja sama ini diyakini bisa memperkuat kinerja dari pemerintah provinsi untuk mensejahterakan rakyat.

Menurut Agus, meski dia sempat menjadi lawan dalam pemilihan umum gubernur (Pilgub) DKI Jakarta, tapi lawan adalah hal yang tidak permanen. Pasca Pilgub ini semua pihak termasuk yang mengalami kekalahan harus menunjukan kebesaran hati. Artinya semua elemen masyarakat DKI Jakarta sekarang harus menyumbangkan pemikiran terbaik.

"Siapa pun pemimpinannya harus mengemban amanah. Dan kalau diajak serta dalam diskusi maka harus memberikan gagasan yang baik, termasuk dalam hal ini kompetitornya," kata Agus usai pelantikan Anies dan Sandi, Senin (16/10).

Anak pertama dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ini mengatakan, Anies dan Sandi sudah pasti memiliki cara dalam menyejahterakan masyarakat Jakarta. Meski demikian keduanya tetap harus membuka ruang komunikasi seluas-luasnya dengan semua pihak. Keterbukaan tersebut akan menjadi demokrasi yang baik dalam memajukan Jakarta.

Agus mengaku sejauh ini dia belum sempat diajak bertukar pemikiran secara formal. Meski demikian dia sudah pernah beberapa kali bertemu dan berdiskusi mengenai persoalan Jakarta.

"Harapannya adalah ketika menduduki kepemimpinan di jakarta ini beliau berdua memiliki sebuah determinasi. Dan saya tentunya berharap bertukar pikiran. Ketika membutuhkan berbagai pemikiran dan masukan yang positif, tentu saya siap kapanpun memberikan itu," ujarnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika