Selasa 10 Oct 2017 14:31 WIB

Ketum PSI: Kami Dukung Jokowi Lanjutkan Satu Periode Lagi

Rep: Dian Erika N/ Red: Andri Saubani
Ketua Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie menyerahkan berkas kepada Ketua KPU Arief Budiman ketika mendaftarkan partainya di KPU Pusat, Jakarta, Selasa (10/10).
Foto: Republika/Prayogi
Ketua Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie menyerahkan berkas kepada Ketua KPU Arief Budiman ketika mendaftarkan partainya di KPU Pusat, Jakarta, Selasa (10/10).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Grace Natalie, mengatakan pihaknya akan mendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 mendatang. PSI pun memasang target perolehan kursi di DPR sebesar 20 persen pada Pemilu 2019 mendatang.

"Untuk Pemilu 2019 kami sudah menyatakan dukungan kepada Pak Jokowi untuk kembali melanjutkan pekerjaanya satu periode lagi," ujar Grace kepada wartawan di Kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (10/10).

Meski demikian, PSI tidak dapat mencalonkan Jokowi sebagai capres pada Pemilu 2019. Sebab, PSI belum pernah mengikuti pemilu sehingga berdasarkan aturan pada UU Pemilu Nomor 7 Tahun 2017 tidak dapat mengusung capres baik secara mandiri maupun berkoalisi dengan parpol lain.

Pada Selasa siang, PSI mendaftarkan diri sebagai calon peserta Pemilu 2019. Grace optimistis pihaknya dapat lolos dalam verifikasi parpol dan menjadi peserta pemilu mendatang.

PSI sendiri mentargetkan memperoleh 20 persen kursi di DPR melalui pemilihan legislatif (pileg) mendatang. Target ini merujuk kepada aturan ambang batas pencalonan presiden (presidential treshold) sebesar 20 persen kursi di DPR dan 20 persen perolehan suara sah nasional.

"Kami memasang target seperti itu supaya pada Pemilu berikutnya dapat mengusung capres sendiri," tutur Grace.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement