REPUBLIKA.CO.ID, BERAU --- Ketua Umum Pimpinan Pusat Aisyiyah, Siti Noorjannah Djohantini mendorong Pemerintah Kabupaten Berau, Kalimantan Timur agar dapat membangun Rumah Sakit PKU Muhammadiyah.  Hal ini disampaikan Noorjannah di sela-sela mengisi tabligh akbar di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Muhammadiyah Tanjung Redeb pada Sabtu (30/9) malam.

Istri dari Ketua Umum Muhammadiyah Haedar Nashir itu berharap, Bupati Berau dapat menyiapkan lahan untuk pembangunan RS PKU Muhammadiyah di Berau. "Saya ingin usulkan pada Bupati, siapa tahu disiapkan lahannya, sumber daya manusianya, serahkan Muhammadiyah relatif banyak, ini juga jadi bagian dari kekuatan dakwah kita di Berau," tutur Noorjannah.

Noorjannah menilai, keberadaan fasilitas dan layanan kesehatan dengan kualitas baik di daerah-daerah hanya terdapat di pusat kota. Dia berharap, Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) di bidang kesehatan dapat hadir di pelosok-pelosok wilayah terpencil sehingga masyarakat dapat lebih mudah mengakses fasilitas dan layanan kesehatan. Lebih lanjut, menurutnya, AUM di bidang kesehatan juga mendorong peningkatan derajat kesehatan masyarakat dan umat khususnya bagi perempuan.

"Jika pemerintah dan Muhammadiyah, Aisyiyah bisa bersinergi ini bisa menjadi kejuatan yang lebih dan diharapkan dapat meluaskan dakwah khususnya di bidang kesehatan," katanya. Dengan jumlah penduduk mencapai lebih dari 179 ribu jiwa di 13 Kecamatan, Berau hanya memiliki dua Rumah Sakit besar yakni RSUD Abdul Rivai Berau dan RS Pratama Taliyasan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika