Kamis 14 Sep 2017 14:43 WIB

Duh, Prostitusi Anak di Bawah Umur Marak di Cianjur

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Endro Yuwanto
Prostitusi pada anak
Foto: Republika/Rakhmawaty
Prostitusi pada anak

REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR -- Praktik prostitusi yang melibatkan perempuan di bawah umur marak di Cianjur. Hal ini terungkap ketika Wakil Bupati Cianjur Herman Suherman melakukan pemantauan langsung ke kawasan Cianjur Utara pada Kamis (14/9) dini hari WIB.

Herman menyamarkan identitasnya untuk bisa melihat secara langsung praktik protistusi di lapangan. Caranya dengan berkomunikasi dan seolah-olah bertransaksi dengan para pekerja seks komersial (PSK) dan mucikari yang memfasilitasinya.

Hasilnya, ada tujuh perempuan di bawah umur yang berhasil diamankan petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Cianjur. "Kami ingin mengetahui secara langsung fakta di lapangan," ujar Herman, Kamis (14/9).

Selama ini, kata Herman, dikabarkan ada praktik prostitusi di kawasan Cipanas dan wilayah sekitarnya. Setelah dilakukan pengecekan, lanjut dia, praktik prostitusi ini masih ditemukan di kawasan tersebut. Bahkan, lanjut dia, ditemukan perempuan di bawah umur yang berusia 16 tahun sudah menjadi PSK. "Kondisi ini sangat memprihatinkan,'' ucapnya.

Dari hasil penelusuran, kata Herman, untuk menggunakan jasa perempuan tersebut seseorang hanya mengeluarkan biaya Rp 300 ribu. Biaya ini, kata dia, lebih dikenal dengan istilah layanan short time. Uang tersebut nantinya dibagi-bagi antara PSK dengan mucikari.

Menurut Herman, selain tujuh PSK yang masih di bawah umur, petugas juga mengamankan sebanyak 20 perempuan lainnya. Puluhan wanita ini, lanjut dia, akan dikirim ke panti rehabiltasi yang ada di Sukabumi untuk mendapatkan pembinaan.

Sebelumnya, pada sepekan yang lalu atau pada 6 September 2017 petugas Satpol PP Cianjur melakukan razia terhadap kawasan yang diduga dijadikan tempat prostitusi di Cipanas. Hasilnya, diamankan sebanyak 74 perempuan yang diduga sebagai PSK.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement