REPUBLIKA.CO.ID, LEBAK -- Kawasan wisata Pantai Sawarna di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, dipadati pengunjung liburan Idul Adha dan akhir pekan. Dari pantauan, Sabtu, ribuan wisatawan dari berbagai daerah di Banten, Jawa Barat, dan DKI Jakarta untuk menikmati panorama pesisir selatan Pantai Sawarna. Mereka datang menggunakan berbagai kendaraan yang sebagian besar datang bersama anggota keluarga.
Pengunjung yang membludak ini membuat beberapa rumah penduduk menjadi tempat penginapan atau homestay dadakan. "Kami dua hari terakhir ini rumah penginapan penuh dipadati wisatawan," kata Eman, warga Sawarna Kecamatan Bayah Kabupaten Lebak.
Selama ini, kawasan Pantai Sawarna tidak ditemukan hotel maupun restauran, namun mereka wisatawan bisa menginap di rumah penginapan atau homestay. Penginapan rumah warga itu tentu memiliki nuansa tersendiri bagi wisatawan yang menikmati Pantai Sawarna.
Tarif penginapan homestay sangat murah dibandingkan hotel. "Kami berharap pengunjung dapat menikmati panorama alam pesisir kawasan Pantai Sawarna," katanya.
Abdurohman, seorang wisatawan mengaku dirinya berangkat dari rumah di Tangerang bersama rombongan untuk mengisi liburan Idul Adha di Pantai Sawarna. Kelebihan Pantai Sawarna memiliki kelebihan diantaranya hempasan angin cukup kencang juga ombaknya sangat besar. Sebab, gelombang pesisir pantai Sawarna berhadapan langsung dengan Perairan Samudera Hindia.
"Kami lebih memilih wisata ke Pantai Sawarna karena cukup menyenangkan dengan nuansa alami serta ombaknya cukup besar serta tiupan angin sangat kencang," katanya.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Lebak Sahida Hayat mengatakan pemerintah daerah mendorong Pantai Sawarna menjadi ikon wisata Lebak karena bisa mendunia. Di antara objek menarik di Pantai Sawarna yang ada di tepi Samudera Hindia itu adalah Pantai Ciantir, Pantai Tanjung Layar, Pantai Karang Bokor, Pantai Karang Seupang, Pantai Karang Taraje, Pantai Legon Pari, dan Pantai Pulo Manuk.
Selain itu juga terdapat objek wisata goa, seperti goa lalay, goa langir dan lainnya. Saat ini, pantai Sawarna cukup dikenal dan memikat para wisatawan untuk mengunjunginya. Bahkan, pengunjung wisatawan asing mereka bermain selancar karena gelombangnya cukup tinggi.
"Kami berharap pemerintah melakukan intervensi untuk mempromosikan Pantai Sawarna bisa mendunia," ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
