REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Mengantisipasi liburan Hari Raya Idul Adha 1438 Hijriah dan liburan panjang akhir pekan, PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region IV Jawa Tengah dan DIY menyiapkan suplai BBM tambahan di sejumlah lokasi di Jawa Tengah dan DIY. Hal ini dilakukan agar masyarakat mendapatkan kemudahan dalam mengakses kebutuhan bahan bakar minyak (BBM) bagi kendaraannya selama liburan atau selama melakukan perjalanan mudik.
Area Manager Communication and Relations Jawa Bagian Tengah dan DIY, Andar Titi Lestari mengatakan Pertamina akan menyiapkan build up stok BBM sesuai kapasitas mobil tangki dari beberapa SBPU yang akan disuplai di beberapa lokasi.
“Kami siapkan 10 SPBU Kantong untuk menjaga ketersediaan stok dan mempermudah akses penyaluran BBM ke sejumlah SPBU yang diprediksi bakal dilalui banyak kendaraan selama liburan dan mudik Idul Adha ini,” katanya di Semarang, Kamis (31/8).
Selain itu, Pertamina juga menyiapkan Tenda Kios Kemasan Pertamax dan 1 Unit Mobile Fuel Dispenser di Rest Area KM 252 Tol Pejagan-Pemalang. Tenda Kios Kemasan juga disiapkan di Jalur Lintas Utara (Jalinut) dan Jalur Lintas Pantura Terminal Kota Tegal.
Kios ini menyediakan Kemasan Pertamax 10 Liter , dua unit motor suplai BBM di jalur lintas utara dan lima unit motor suplai BBM di Jalur Lintas Pantura di SPBU Kalingangsa, Brexit-Tegal; Muri, Tegal; Prupuk arah selatan; Pejagan Exit Tol; dan Lapangan Merdeka Pekalongan.
Selain BBM, Pertamina juga menjamin ketersediaan LPG konsumsi rumah tangga, untuk memasak selama masa liburan Idul Adha kali ini. "Kami sudah siapkan penambahan fakultatif di Jawa Tengah dan DIY sebanyak 972.000 tabung," ujar Andar.
Momentum Idul Adha sangat dinantikan oleh seluruh umat Islam. Momen setahun sekali seperti halnya Idul Fitri dimanfaatkan masyarakat untuk berkumpul bersama keluarga. Apalagi, Idul Adha tahun ini juga bersamaan dengan libur akhir pekan sehingga lalu lintas diperkirakan lebih tinggi dari biasanya. Sehingga, Pertamina merasa perlu melakukan antisipasi dengan menambah pasokan bahan bakar.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
