REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --- Wali Kota Jakarta Timur Bambang Musyawardana menyerahkan bantuan dari Badan Amil Zakat, Infaq dan Sedekah (BAZIS) Jakarta Timur untuk kontrak rumah bagi korban kebakaran di RW 06 dan RW 07 Kelurahan Kampung Melayu, Kecamatan Jatinegara. Penyerahan bantuan dilakukan di lokasi pengungsian yang terletak di SMPN 26 Jakarta, Kampung Melayu, pada Jumat (25/8).
“Bantuan santunan ini merupakan dana ZIS yang dikelola oleh BAZIS Jakarta Timur. Semoga bantuan ini dapat membantu saudara kita untuk mengontrak rumah sementara waktu,” kata Bambang. Wali Kota juga menyampaikan rasa bela sungkawa yang sedalam-dalamnya kepada korban peristiwa kebakaran yang melanda pemukiman padat penduduk pada Ahad (20/8) siang.
Turut mendampingi Wali Kota, Kepala BAZIS Jakarta Timur Dwi Busara, Kepala Seksi Kesejahteraan Rakyat Jakarta Timur Muchtar dan Lurah Kampung Melayu Setiawan. Tercatat sebanyak 201 kepala keluarga (KK) yang mendapatkan bantuan melalui dana ZIS yang dikelola oleh BAZIS Jakarta Timur. Total bantuan yang disalurkan senilai Rp 277,5 juta. Diantaranya yakni sebanyak 153 KK yang memiliki rumah sendiri, masing-masing diberikan Rp 1,5 Juta dan 48 KK yang rumahnya kontrak, masing-masing mendapat Rp 1 juta.
Wali Kota menambahkan, para korban kebakaran tersebut sebelumnya juga mendapat bantuan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, Palang Merah Indonesia (PMI), Suku Dinas Sosial dan Suku Dinas Kesehatan Jakarta Timur.
”Alhamdulillah, bantuan segera datang pascakebakaran yang melanda warga di sini. Untuk itu saya berterima kasih kepada unit terkait telah merespons cepat tanggap dalam membantu saudara-saudara kita yang terkena musibah,” tambahnya.
Dirinya pun menghimbau, agar masyarakat untuk waspada akan bahaya kebakaran yang telah terjadi dua kali selama sepekan ini. “Kami imbau kepada seluruh masyarakat harus ekstra hati-hati. Sekarang masuk musim panas dan jangan membakar sampah sembarangan serta juga gunakan saluran listrik yang SNI,” imbuhnya.
Sementara itu Kepala BAZIS Jakarta Timur Dwi Busara berharap agar bantuan dapat meringankan korban kebakaran. “153 KK pemilik rumah dapat bantuan masing-masing Rp 1,5 Juta. Sementara 48 KK yang mengontrak mendapat bantuan sebesar Rp 1 juta. Semoga bantuan yang diberikan dapat memberikan keringanan dalam mencari tempat tinggal yang baru,” katanya.