REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG — Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung akan membangun Bendungan Marga Tiga di Kabupaten Lampung Timur, pada tahun ini. Bendungan tersebut akan mengairi ribuan hektare sawah petani dan diprediksi dapat meningkatkan produksi pertanian masyarakat sebesar 250 persen.
Ketua Balai Besar Wilayah Sungai Mesuji Sekampung (BBWS-MS) Syafruddin mengatakan semula pembangunan Bendungan Marga Tiga akan dimulai tahun depan. Namun, sejak pertemuan gubernur dan presiden, proyek tersebut dimajukan menjadi tahun ini.
Ia telah menyampaikan dokumen perencanaan pengadaan tanah untuk pembangunan Bendungan Marga Tiga kepada Asisten Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan (Ekubang) Setdaprov Lampung Adeham. “Gubernur telah menghadap presiden untuk mempercepat pembangunan Bendungan Marga Tiga,” kata Syafrudin, Ahad (20/8).
Bendungan tersebut salah satu program strategis nasional di Lampung. Targetnya, bendungan ini dapat meningkatkan indeks pertanaman hingga 250 persen, sebagai pusat konservasi air, peredam banjir, sumber air baku yang mampu menghasilkan 800 liter per detik, dan sebagai tujuan wisata
Pembangunan waduk itu akan dilaksanakan BBWS-MS, Direktorat Jenderal Sumberdaya Air Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Syafrudin mengatakan Lampung merupakan provinsi yang menjadi lokasi program nasional. “Selama ini Lampung yang nomor satu dalam pembebasan lahan untuk melancarkan program strategi nasional,” kata Syafrudin.
Asisten Ekubang Adeham mengatakan, Pemprov Lampung segera melaksanakan rencana aksi setelah menerima dokumen tersebut. Setelah ini akan terbit Surat Keputusan Gubernur Lampung terkait pembentukan tim persiapan. Rencananya, SK Gubernur terbit 16 Agustus 2017, kemudian sosialisasi pada 24 Agustus 2017 di Kecamatan Sekampung, Lampung Timur.
Selain itu, tim melaksanakan konsultasi publik di dua desa di Kecamatan Marga Tiga. Pertama di Desa Negeri Jemanten terhadap 314 keluarga, kedua Desa Tri Sinar terhadap 2004 KK pada pertengahan September 2017.
Proyek Bendungan Marga Tiga akan mengenai empat kecamatan di Lampung Timur yaitu Marga Tiga, Sekampung, Batanghari, dan Metro Kibang. Dengan jumlah 18 desa yang akan terkena. Kemudian, di Kota Metro satu kecamatan yaitu Metro Selatan di Desa Rejo Mulyo.
Ikuti Whatsapp Channel Republika