Selasa 08 Aug 2017 20:22 WIB

Sinabung Semburkan Abu Vulkanik Hingga 4 Km

Rep: Issha Harruma/ Red: Ratna Puspita
Lava pijar mengalir dari puncak Gunung Sinabung saat erupsi, di Karo, Sumatera Utara, Selasa (8/8) dini hari.
Foto: Antara/Tibta Peranginangin
Lava pijar mengalir dari puncak Gunung Sinabung saat erupsi, di Karo, Sumatera Utara, Selasa (8/8) dini hari.

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatra Utara, kembali erupsi, Selasa (8/8). Semburan abu vulkanik dengan kolom tertinggi hari ini mencapai 4 kilometer.

Ketua Pos Pengamatan Gunung Api Sinabung Armen Putra mengatakan, erupsi terbesar hari ini terjadi sekitar pukul 15.48 WIB. Saat erupsi tersebut, gunung Sinabung juga meluncurkan awas panas guguran.

"Terjadi erupsi disertai guguran lava gunung Sinabung dengan tinggi kolom abu 4.000 meter dan jarak luncur awan panas guguran 1.000 meter," kata Armen, Selasa (8/8).

Armen menjelaskan, angin membawa abu vulkanik tersebut ke arah timur tenggara dengan kecepatan lemah. Akibat embusan angin ini, abu kembali menyelimuti lokasi wisata Berastagi.

"Sempat terjadi gempa dengan waktu gempa 322 detik," kata Armen Putra.

Armen pun kembali mengimbau seluruh warga dan wisatawan untuk selalu waspada dan menjauhi zona merah sudah ditetapkan. Hal ini dikarenakan erupsi bisa terjadi kembali dalam waktu yang tidak terduga. Hingga saat ini, status Sinabung masih dalam kondisi Awas atau level IV.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement