Jumat 04 Aug 2017 09:49 WIB

Hanura Kukuhkan Pencalonan Jokowi di Pilpres

Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang
Foto: ROL/Abdul Kodir
Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang

REPUBLIKA.CO.ID, KUTA -- Rapat Pimpinan Nasional I tahun 2017 Partai Hanura mengukuhkan Joko Widodo (Jokowi) sebagai calon presiden periode 2019-2024. Ketua Umum DPP Partai Hanura Oesman Sapta Odang mengatakan pengukuhan itu setelah 34 DPD Partai Hanura secara bulat memberikan dukungan itu. 

"Kamis (3/8) malam, saya bertemu 34 ketua DPD Hanura seluruh Indonesia, dan mereka sepakat mencalonkan Joko Widodo sebagai calon Presiden 2019-2024," kata Oesman Sapta Odang dalam pembukaan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Hanura, di The Stones Hotel, Kuta, Bali, Jumat (4/8).

Pengukuhan dukungan itu diberikan setelah sebelumnya dalam Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Hanura pada Desember 2016, partai tersebut mendeklarasikan dukungan terhadap Jokowi di Pemilu Presiden 2019. 

Presiden Joko Widodo dijadwalkan menghadiri dan membuka Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) I Partai Hanura Tahun 2017.  Berdasarkan siaran resmi Istana, dalam pembukaan Rapimnas Hanura, Presiden juga didampingi oleh sejumlah menteri yakni Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan Wiranto, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung.

Partai Hanura akan melaksanakan kegiatan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) I bertempat di Kuta, Bali pada tanggal 4-5 Agustus 2017. Rapimnas I akan membahas berbagai masalah yang bersifat khusus dan mendesak, yang akan dihadiri oleh unsur peserta dan peninjau. 

Rapimnas I juga akan membahas masalah-masalah yang berkaitan dengan agenda politik strategis nasional baik internal seperti agenda politik Pilkada serentak 2018 dan Pemilu-Pilpres 2019.  Selain itu secara eksternal, yang kemudian itu akan menjadi sikap politik Partai Hanura, baik dalam hal kepartaian maupun ke-Indonesiaan. 

sumber : Antara/Dessy Suciati Saputri
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement