REPUBLIKA.CO.ID, PURWAKARTA -- Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi memborong seluruh barang dagangan pasangan suami-istri lanjut usia, Salimin (94 tahun) dan Ocih (70). Barang dagangan keduanya berupa bendera Merah Putih, dan pernak-pernik perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia. 

Pasangan lansia asal Kecamatan Leles, Kabupaten Garut, itu pun tidak lagi perlu berpanas-hujan dan berhari-hari menunggu pembeli di pinggir Jalan Surapati, Kota Bandung, karena seluruh barang dagangannya terjual, Jumat (28/7). 

Bupati Purwakarta mengetahui kabar kakek-nenek ini berjualan bendera dan atribut Kemerdekaan RI melalui salah satu situs berita online. Ia pun langsung mengutus dua stafnya untuk memborong bendera merah putih, hiasan dinding, dan pernak-pernik lain terkait peringatan tujuh belasan.

"Pak bupati pagi tadi baca berita. Langsung meminta kami untuk mengecek langsung dan perintahnya agar barang dagangannya diborong," kata Lalam Martakusuma, perwakilan yang diutus Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi.

Dedi Mulyadi memerintahkan perwakilannya di Bandung memborong barang dagangan itu, karena ia mengharapkan pasangan lansia tersebut dapat beristirahat karena barang dagangannya sudah laku semua. Total barang dagangan pasangan lansia ini diborong dengan harga Rp 14,6 juta dan dibayar secara tunai oleh Dedi Mulyadi melalui stafnya. 

Rencananya, atribut atau tanda kelengkapan perayanaan HUTKemerdekaan RI dibagikan kepada masyarakat Purwakarta menjelang 17 Agustus 2017.

Ikuti Whatsapp Channel Republika