REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Pelatihan Paskibraka Kabupaten Sleman untuk HUT RI telah dimulai. Pembukaan ditandai penyematan tanda peserta kedua perwakilan paskibraka, dan memulai latihan bersama di Pendopo Rumah Dinas Bupati Sleman, Rabu (19/7).
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Sleman, Agung Armawanta menuturkan, pelatihan paskibraka diikuti 26 orang siswa-siswa tingkat SMA/SMK/MA yang terpilih. Mereka masuk ke dalam kelompok Pasukan 17 dan Pasukan 8.
Sedangkan, kelompok Pasukan 45 dari unsur TNI/Polri berasal dari Polres Sleman, Kodim 0732 Sleman, Dankikavser 2/BS Yogya, Brimobda DIY, Lanud Adisucpito dan Polda Yogyakarta. Mereka berjumlah 50 orang dengan dua pengawal dari Denpom Yogyakarta.
"Paskibraka unsur pelajar ini akan dikarantina di Balai Besar Latihan Masyarakat Yogyakarta di Sleman, untuk mendapatkan materi lapangan dan pembinaan," kata Agung, Rabu (19/7).
Kegiatan pelatihan sendiri dijadwalkan berlangsung mulai 24 Juli sampai 19 Agustus. Tempat yang digunakan seperti halaman Dinas Dikbud, Stadion Tridadi, Lapangan Denggung dan Balai Besar Latihan Masyarakat Yogyakarta.
Dalam sambutan tertulis, Bupati Sleman Sri Purnomo berharap, pelatihan dapat mempersiapkan sebaik-baiknya Paskibraka yang akan bertugas sebagai pengibar bendera merah putih. Terutama, mereka dapat tampil maksimal dan penuh tanggung jawab.
"Kesiapan fisik dan mental Paskibraka akan digembleng di pelatihan ini, sehingga diperlukan semangat dan niat dari adik-adik untuk mengikuti dengan sepenuh hati," kata Sri.
Ia menambahkan, banyak sekali nilai-nilai positif yang dapat diperoleh dari pelatihan tersebut. Menurut Sri, selain disiplin, anak-anak dapat mendapatkan pengalaman untuk bekerja secara teamwork dan berkoordinasi dengan Paskibraka lain.