REPUBLIKA.CO.ID, SOREANG -- Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bandung mengungkapkan telah terjadi gempa berkekuatan 3,7 Skala Richter (SR) di wilayah Kabupaten Bandung dan Kabupaten Garut. Kedalaman gempa mencapai 10 kilometer dan terjadi sekitar pukul 12.58 WIB.
Kepala BMKG Stasiun Geofisika Klas 1 Bandung, Tony Agus Wijaya mengatakan dilihat dari kedalaman hiposenter maka gempa bumi ini terjadi akibat aktivitas sesar lokal sehingga mengakibatkan terjadinya deformasi batuan. Menurutnya, berdasarkan laporan masyarakat, gempa bumi dirasakan di Kamojang Kabupaten Garut II SIG-BMKG (IV MMI) dan warga di Kecamatan Solokan Jeruk Kabupaten Bandung I SIG-BMKG (II MMI).
"Dari tingkat guncangan (shakemap) BMKG, menunjukan bahwa guncangan dirasakan di daerah Bandung dan Garut," ungkapnya, Selasa (18/7).
Ia menuturkan, hingga saat ini data hasil monitoring BMKG belum menunjukan akan terjadi gempa susulan. Ia berharap masyarakat di daerah Bandung dan Garut agar tetap tenang karena gempa ini tidak berpotensi tsunami. "Warga diminta tidak khawatir karana gempa tak berpotensi tsunami," ungkapnya.