Selasa 18 Jul 2017 13:14 WIB

Perusda Bali Dorong Peningkatan Produk Pertanian Lokal

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Hazliansyah .
Petani melakukan panen tanaman singkong
Foto: ANTARA FOTO/Prasetia Fauzani
Petani melakukan panen tanaman singkong

REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Perusahaan Daerah (Perusda) Bali mendorong peningkatan produk pertanian lokal. Perusahaan daerah milik pemerintah Provinsi Bali ini meneken kesepakatan bersama di bidang agribisnis dengan PT Bintang Mandiri Sejahtera Indonesia.

Direktur Utama Perusda Bali, I Nyoman Bhaskara mengatakan fokus kerja sama ini adalah pengembangan kualitas produk pertanian singkong. Singkong di Bali, juga wilayah lainnya di Indonesia digunakan sebagai sumber energi, pakan ternak, serta olahan tepung tapioka.

"Bali masih banyak terdapat lahan tidak berpengairan secara teknis. Ini belum dimanfaatkan optimal, sehingga kelompok tani dan mitra bisa memanfaatkan lahan-lahan tersebut untuk pertanian singkong," ujar Bhaskara, Selasa (18/7).

Bisnis singkong dan pengolahannya dipercaya mendatangkan keuntungan signifikan bagi petani. Bisnis tersebut semakin menjanjikan sebab selain menyediakan lahan, petani juga diberikan bibit unggul singkong secara merata.

Bhaskara mengatakan sisa pengolahan singkong bisa dimanfaatkan petani yang berprofesi sebagai peternak. Singkong bisa meningkatkan protein terbaik untuk nutrisi hewan.

Direktur Bintang Mandiri Sejahtera Indonesia, Alex Yonathan E Tawas mengatakan perusahaan akan emmbangun tiga pabrik di Bali untuk pengolahan, singkong, tepung tapioka, dan pakan babi. Perusahaan membutuhkan lahan sekitar 3.500 hektare (ha).

Perusda Bali baru bisa menyediakan lahan 1.800 ha, sehingga kekurangannya masih disosialisasikan bersama petani. Alex mengatakan perusahaannya berkomitmen mengembangkan usaha ini dan berkontribusi nyata bagi petani.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement