Sabtu 08 Jul 2017 10:04 WIB

10 Hektare Lahan Padi di Sidoarjo Puso, Hama Ini Penyebabnya

Red: Nur Aini
Petani saat memanen padi (ilustrasi).
Foto: Antara/Dewi Fajriani
Petani saat memanen padi (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, SIDOARJO -- Sedikitnya 10 hektare lahan pertanian tanaman padi di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur mengalami puso akibat diserang hama wereng dalam beberapa hari terakhir.

Kepala Dinas Pangan dan Pertanian Kabupaten Sidoarjo Handajani, mengatakan hama wereng yang menyerang tanaman padi tersebut disebabkan petani tidak menyemprot tanaman mereka.

"Alasan petani, karena pada saat itu banyak yang merayakan Lebaran sehingga tidak sempat untuk menyemprot tanaman padi mereka," ujarnya di Sidoarjo, Sabtu (7/8).

Padahal, kata dia, pihaknya sudah menyampaikan kepada petani melalui petugas di lapangan (PPL) terkait dengan adanya kemungkinan serangan hama wereng ini. "Kami sudah memperkirakan petani bisa kecolongan kalau tidak segera dilakukan tindakan terkait dengan ancaman ini. Untuk menyelamatkan tanaman padi lainnya, kami juga membagikan obat kepada petani untuk mengatasinya," ujarnya.

Ia mengatakan selain 10 hektare lahan tanaman padi yang mengalami puso, juga terdapat 100 hektare lahan yang terancam terkena serangan serpa (hama wereng). "Kalau untuk yang 100 hektare kami masih mengupayakan supaya bisa terselamatkan. Namun, kalau untuk yang 10 hektare yang gagal panen alias puso ini akan kami berikan benih pengganti, sebab pada saat tanaman padi itu diserang masih berusia sekitar satu bulan," ucapnya.

Ia mengatakan saat ini luasan lahan pertanian di Kabupaten Sidoarjo sekitar 12 ribu hektare dengan hasil gabah yang dihasilkan sekitar 6 ton per hektare. "Kami akan terus berupaya untuk mensosialisasikan kepada petani terkait dengan serangan hama wereng ini, termasuk dengan membagikan obat kepada para petani," ucapnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement