Rabu 28 Jun 2017 17:35 WIB

Mudik, Presiden Jokowi Bagi-Bagi Sembako di Solo

Presiden Joko Widodo (kiri) didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo (kedua kiri) dan Wakil Presiden Jusuf Kalla (kanan) beserta Ibu Mufidah Jusuf Kalla (kedua kanan) berbincang di sela-sela open house Hari Raya Idul Fitri 1438 Hijriah, di Istana Negara, Jakarta, Ahad (25/6).
Foto: Antara/Puspa Perwitasari
Presiden Joko Widodo (kiri) didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo (kedua kiri) dan Wakil Presiden Jusuf Kalla (kanan) beserta Ibu Mufidah Jusuf Kalla (kedua kanan) berbincang di sela-sela open house Hari Raya Idul Fitri 1438 Hijriah, di Istana Negara, Jakarta, Ahad (25/6).

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) berkeliling kota bertemu masyarakat dengan membagi-bagikan sembako di beberapa titik di Solo, Jawa Tengah, Rabu (28/6).

Presiden Jokowi didampingi Ibu Negera Iriana dan putri keduanya, Kahiyang Ayu, bersama rombongan mulai berkeliling di Jalan Slamet Riyadi di kawasan Purwosari, kemudian di depan Rumah Sakit Kasih Ibu Solo.

Kemudian, Presiden bersama rombongan menuju Jalan Letjen S Parman atau depan Pasar Legi Solo. Presiden bertemu dengan masyarakat, terutama para pedagang, buruh gendong, dan tukang becak.

Di depan Pasar Legi, Presiden membagi-bagikan paket sembako dan fitrah yang disambut dengan antusias oleh puluhan masyarakat di sepanjang jalan itu.

Presiden naik mobil Toyota Alphard warna hitam nomor polisi B 12224 ZA setelah membagi-bagikan paket sembako di depan Pasar Legi, kemudian melanjutkan perjalanan menuju Treminal Tirtonadi Solo. Presiden berhenti di tempat kediaman pamannya, Wiyono, di Jalan Ahmad Yani Gilingan Solo.

Presiden bersama rombongan setelah membagikan sembako kembali ke rumah kediamannya, di Kelurahan Sumber, Banjarsari Solo. Rencanannya, pada Rabu petang ini, Presiden meninggalkan Kota Solo dan kembali ke Jakarta. 

Daliyem, salah satu buruh gendong di Pasar Legi, Solo mengatakan senang bisa bertemu dengan Presiden Jokowi dan bersalaman dengan pemimpin Bangsa Indonesia itu. "Saya senang dan bangga dapat bersalaman dengan Bapak Presiden. Saya diberikan fitrah dan paket sembako dari beliau," kata Daliyem. 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement