REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Ribuan warga memadati Taman Margasatwa Medan atau Medan Zoo pada hari ketiga Lebaran, Selasa (27/6). Para pengunjung ini tak hanya datang dari kota Medan, melainkan juga daerah lain.
Berdasarkan data yang ada, hingga pukul 13.00 WIB hari ini, ada 7.900 pengunjung yang datang. Kepala Urusan Tata Usaha Taman Margasatwa Medan Arifiani mengatakan, jumlah pengunjung diprediksi akan terus bertambah mengingat antusiasme warga dalam mencari tempat wisata murah saat libur Lebaran sangat tinggi.
"Pengunjung yang datang ke Taman Margasatwa Medan meningkat mulai Lebaran kedua hingga hari ini. Target kami khusus hari ini mencapai 11 ribu pengunjung," kata Arifiani, Selasa (27/6).
Pada hari pertama Lebaran, ada 2.540 pengunjung yang tercatat datang ke Taman Margasatwa Medan. Jumlah ini meningkat tajam pada hari kedua Lebaran, yakni mencapai 8.867 orang.
Untuk memberikan rasa aman dan nyaman terhadap para pengunjung, Arifiani mengatakan, petugas keamanan Taman Margasatwa Medan dibantu oleh tim eksternal.
"Untuk pengamanan, kami dibantu TNI, Polri serta pihak keamanan dari Taman Margasatwa Kami juga siapkan pos pelayanan kesehatan," ujar dia.
Arifiani mengatakan, ada berbagai jenis hewan di Taman Margasatwa Medan, mulai dari mamalia, reptil hingga aves. Pada hari biasa, kebun binatang ini buka dari pukul 08.00 WIB hingga 17.00 WIB. Namun, pada hari libur seperti Lebaran saat ini, Taman Margasatwa Medan beroperasi hingga pukul 17.30 WIB.
"Kalau bicara hewan paling banyak dikunjungi dan dilihat pengunjung, yakni harimau serta gajah. Hewan dua itu masih jadi primadona pengunjung," kata Arifiani.
Salah seorang pengunjung, Lastri (37) mengaku, sering berkunjung ke Taman Margasatwa Medan. Bahkan, dia mengaku kerap menjadikan Medan Zoo sebagai tempat rekreasi tahunan bersama keluarganya.
"Kami satu keluarga sering kemari. Memang agak jauh ke sini tapi bonbin (kebun binatang) ini disenangi anak-anak karena banyak hewan. Di sini kami juga bisa ngasih edukasi kepada anak," kata warga Tanjung Morawa, Deli Serdang itu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika