REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menyambut penayangan film Nyai Ahmad Dahlan, digelar bedah film tersebut yang diselenggarakan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIEAD) Ahmad Dahlan Jakarta bekerja sama dengan PH Iras Film, Selasa (14/6). Kegiatan yang dihadiri ratusan mahasiswa ini mengangkat tema ‘Meneladani Sosok Nyai Ahmad Dahlan Guna Membina Harkat Kaum Wanita’.
Wakil Ketua III STIEAD, Sutia Budi, mengungkapkan bahwa film ini merupakan upaya penegasan bahwa perempuan Indonesia harus mampu mengambil peranan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara seperti halnya Nyai Ahmad Dahlan.
“Nyai Walidah atau Nyai Ahmad Dahlan merupakan tokoh emansipasi perempuan yang pada zamannya menjadi panutan bagi kaum perempuan. Tentu, film ini menjadi refleksi bagi kita semua khususnya kaum perempuan agar mampu memosisikan perannya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,” katanya, pada bedah film yang berlangsung di Auditorium Syafrudin Prawinegara, STIEAD itu.
Sementara itu, ketua pelaksana bedah film Nyai Ahmad Dahlan, Yoca Alfarizi berharap bedah film yang diselenggarakan ini dapat menginspirasi para perempuan Indonesia, khususnya mahasiswi STIEAD.
“BEM Peduli terhadap Muhammadiyah, semoga dengan adanya acara bedah film Nyai Ahmad Dahlan perannya sebagai seorang ibu, sahabat, dan guru menjadi contoh buat perempuan-perempuan Indonesia khususnya bagi mahasiswi-mahasiswi STIE Ahmad Dahlan Jakarta,” ujarnya, dikutip dari laman muhammadiyah.ac.id.
Selanjutnya, kegiatan diiringi dengan pemberian santunan dan buka puasa bersama dengan puluhan anak yatim piatu, dan ditutup dengan penyerahan cinderamata dan poto bersama. Rencananya, film Nyai Ahmad Dahlan akan dilaunching pada Agustus 2017 mendatang.