Rabu 14 Jun 2017 11:43 WIB

Aksi Mogok Karyawan Kontrak PT Transjakarta Ditunda

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/ Red: Andri Saubani
Ratusan karyawan kontrak PT Transjakarta melakukan aksi unjuk rasa di kantornya yang berada di Jalan Mayjen Sutoyo, Cawang, Jakarta Timur, Senin (12/6).
Foto: Republika/Dian Fath Risalah
Ratusan karyawan kontrak PT Transjakarta melakukan aksi unjuk rasa di kantornya yang berada di Jalan Mayjen Sutoyo, Cawang, Jakarta Timur, Senin (12/6).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Staf Operasi Swakelola PT. Transportasi Jakarta (PT. Transjakarta) Budi Marcello Lesiangi mengatakan, aksi mogok kerja karyawan kontrak PT. Transjakarta pada Rabu (14/6) ditunda. Alasannya, para karyawan kontrak tersebut akan melakukan mediasi di Balai Kota DKI Jakarta. "Kita sudah bilang ke teman-teman tolong ditunda. Saya harap jangan ada dulu (aksi mogok kerja) karena kita sedang melanjutkan dialog ke Pemda di mediasi oleh pihak Polda Metro," ujar Budi saat dihubungi oleh Republika, Rabu (14/6).

Budi berharap mediasi ini berjalan dengan baik dan ada pembelaan bagi para karyawan kontrak PT. Transjakarta. Sebab, mereka sudah menuntut sesuai hukum karena ada cacatnya Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT) yang sudah ditandatangani dan dijalankan. "PKWT tersebut cacat karena kami ini bukan kategori karyawan yang bisa di-PKWT-kan. Dengan demikian kami sudah karyawan tetap secara otomatis kalau berdasarkan hukum," katanya.

Sebelumnya, ratusan karyawan kontrak PT Transjakarta melakukan aksi unjuk rasa di kantornya yang berada di Jalan Mayjen Sutoyo, Cawang, Jakarta Timur, Senin (12/6). Para karyawan kontrak tersebut mengajukan tuntutan adanya surat ketetapan (SK) pengangkatan karyawan tetap.

Kebanyakan para karyawan yang ikut dalam aksi unjuk rasa adalah mereka yang lebih dari tiga tahun sampai 10 tahun masa kerja, namun masih tetap menyandang status karyawan kontrak di perusahaam BUMD Pemprov DKI tersebut. "Kami datang bukan dengan kemarahan bukan dengan kebencian, tapi membawa nilai-nilai kebenaran, bahwa kami pelayan masyarakat bukan orang berangasan, tolong tunjukan," ujar staf operasional swakelola PT Transjakarta, Budi Marcelo di depan para karyawan kontrak PT Transjakarta yang melakukan aksi unjuk rasa.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement