Selasa 13 Jun 2017 22:42 WIB

Stok dan Harga Sembako di Kabupaten Bandung Disebut Stabil

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Yudha Manggala P Putra
Sembako (ilustrasi)
Foto: Republika/Aditya Pradana Putra
Sembako (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SOREANG -- Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Bandung menyebutkan memasuki pekan ketiga bulan puasa Ramadhan 1438 Hijriah, stok dan harga sembako di wilayah Kabupaten Bandung relatif masih stabil. Diperkirakan kondisi tersebut tidak berubah sampai Hari Raya Idul Fitri 2017.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kab Bandung, Popi Hopipah mengatakan stok sembako dan pangan di pasar seluruhnya aman. Termasuk diantaranya gula, minyak dan daging. "Tidak ada kenaikan harga yang signifikan," ujarnya, Selasa (13/6).

Menurutnya, adapun beberapa komoditas yang mengalami kenaikan sedikit yaitu bawang putih yang bertahan sebesar Rp 60 ribu. Sementara produk lainnya relatif mengalami penurunan harga. Ia mengimbau kepada masyarakat agar tidak khawatir terkait stok dan harga di Kabupaten Bandung.

"Stok dan harga sembako aman hingga tiga bulan ke depan," ungkapnya. Katanya, hal itu berdasarkan data yang tiap hari diperbaharui di seluruh pasar di Kabupaten Bandung.

Terpisah, saat dikonfirmasi seputar dugaan adanya penimbun atau pedagang curang. Ia mengatakan sampai saat ini belum menemukan. Sementara itu, terkait dengan daging celeng yang tengah ramai dibicarakan, Popi mengatakan di Kabupaten Bandung tidak ada daging celeng.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement