REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI — Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi menyatakan belum ada laporan kerusakan akibat gempa 6,3 SR yang berpusat di Sukabumi, Senin (12/6). Hal ini didasarkan pantauan petugas dan relawan penanggulangan bencana yang ada di lapangan.
"Setelah dipantau ke semua kecamatan dan kelurahan belum ada laporan kerusakan,'' terang Kepala Unsur Pelaksana BPBD Kota Sukabumi Asep Suhendrawan kepada wartawan. Intinya, terang dia, pascagetaran gempa tidak ada kerusakan yang menimpa rumah maupun bangunan lainnya.
Diterangkan Asep, guncangan gempa hanya mengagetkan warga yang tengah bersiap memulai aktivitas pada Senin pagi. Getaran gempa itu terang dia berlangsung sekitar lima detik. Kondisi serupa juga terjadi di Kabupaten Sukabumi. Di mana, hingga Senin siang belum ada laporan terkait kerusakan akibat gempa bumi.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Sukabumi Usman Susilo menerangkan, hingga kini belum ada laporan kerusakan akibat gempa bumi. ''Memang guncangannya kuat dan saya pun sempat keluar rumah ketika akan persiapan berangkat kerja,'' cetus dia.
Menurut Usman, petugas terutama di selatan Sukabumi telah diminta untuk memantau dampak gempa. Dari laporan sementara ungkap dia wilayah Sukabumi masih aman dan belum ada laporan kerusakan maupun korban jiwa akibat gempa bumi tersebut
''Hingga sekarang belum ada laporan dan masih menghimpun informasi,'' terang Camat Cidolog H Royani yang wilayahnya berada di selatan Sukabumi kepada Republika.co.id, Senin (12/6). Saat ini kata dia petugas kecamatan tengah dikerahkan untuk memantau kondisi di lapangan.
Namun kata Royani, belum ada laporan kerusakan. Jika ada temuan kerusakan lanjut dia maka akan segera dilaporkan segera.