Sabtu 10 Jun 2017 09:28 WIB

Sandi Bicara Urbanisasi Pascalebaran

Rep: Mas Alamil Huda/ Red: Esthi Maharani
Sandiaga Uno
Foto: Republika/Raisan Al Farisi
Sandiaga Uno

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Arus balik pascalebaran, khususnya di DKI Jakarta, jumlahnya selalu lebih besar dari arus mudik. Mereka ramai-ramai mendatangi Ibu Kota berharap mendapat pekerjaan yang lebih layak dibandingkan di daerahnya. Laju urbanisasi ini menjadi persoalan klasik yang selalu didiskusikan.

Menurut wakil gubernur terpilih Sandiaga Uno, keinginan masyarakat dari seluruh Indonesia untuk datang ke Jakarta tidak bisa dibendung. Urbanisasi adalah sebuah keniscayaan bagi sebagian masyarakat untuk menaruh harapan hidup yang lebih baik, khususnya di Ibu Kota. Fenomena ini terjadi di kota-kota besar seluruh dunia.

"75 persen populasi dunia akan ada di metropolis, perkotaan. Bukan hanya Jakarta yang mengalami urbanisasi tapi juga Medan, Surabaya, Makassar. Dan ini terjadi di semua negara," kata dia di Cipinang Cempedak, Jakarta Timur, Jumat (9/6) malam.

Sandiaga mengatakan, hasil riset menunjukkan hal itu, dan akan terjadi di tahun 2030-2035. Yang bisa dilakukan yakni mengantisipasinya, salah satu caranya dengan menyiapkan lapangan pekerjaan. Program OK OCE atau kewirausahaan di setiap kecamatan, kata dia, merupakan bagian dari upaya untuk melahirkan pengusaha baru yang bisa menyerap banyak lapangan pekerjaan.

Namun, persoalan baru akan muncul jika mereka tak punya keahlian tertentu sebagai modal mencari kerja di Ibu Kota. Upaya pelatihan dan penyuluhan, kata Sandi, perlu diadakan untuk menempatkan mereka di tempat kerja yang tepat.

"Kalau seandainya tidak cocok sama sekali di Jakarta, bisa diatur di daerah lain yang lebih bisa menampung jumlah dari segi tenaga kerja tersebut, ini yang dibutuhkan kerjasama dengan daerah lain," katanya

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement