Senin 22 May 2017 17:19 WIB

Polres Indramayu Gelar Operasi Pasar Murah

Rep: Lilis Handayani/ Red: Hazliansyah
Polres Indramayu menggelar operasi pasar murah di halaman Mapolres Indramayu, Senin (22/5). Dalam kegiatan yang akan dilangsungkan hingga H-1 Lebaran itu dijual berbagai kebutuhan pokok masyarakat
Foto: Republika/Edi Yusuf
Polres Indramayu menggelar operasi pasar murah di halaman Mapolres Indramayu, Senin (22/5). Dalam kegiatan yang akan dilangsungkan hingga H-1 Lebaran itu dijual berbagai kebutuhan pokok masyarakat

REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- Jajaran Polres Indramayu menggelar operasi pasar murah yang diharapkan dapat menstabilkan dan mengintervensi harga berbagai kebutuhan pokok di pasaran yang melambung saat menjelang dan selama Ramadhan.

 

Operasi pasar murah yang digelar di lingkungan Mapolres Indramayu itu baru memasuki hari pertama, Senin (22/5). Rencananya, kegiatan tersebut akan terus dilaksanakan hingga H-1 lebaran Idul Fitri.

 

Dalam operasi pasar murah dijual enam komoditas dengan harga yang lebih rendah dibandingkan harga di pasaran. Yakni bawang putih yang dijual seharga Rp 40 ribu per kilogram (kg) atau lebih murah Rp 15 ribu dibandingkan harga di pasaran yang kini mencapai Rp 55 ribu per kg. Kemudian bawang merah seharga Rp 20 ribu per kg yang di pasarannya mencapai Rp 28 ribu per kg, dan gula pasir yang dijual Rp 12.500 per kg atau lebih murah Rp 500 dibanding harga pasar yang mencapai Rp 13 ribu per kg.

 

Selain itu, adapula daging sapi beku yang dijual seharga Rp 87 ribu per kg, minyak goreng Rp 13 ribu per liter dan beras setra ramos Rp 9.700 per kg.

 

"Ini bentuk kepedulian polisi untuk menekan harga berbagai kebutuhan pokok masyarakat saat menghadapi Ramadhan dan lebaran," ujar Waka Polres Indramayu, Kompol Asep Agustoni didampingi Kepala Primer Koperasi Polisi (Primkoppol) Polres Indramayu, AKP Sudarsono, saat ditemui di sela kegiatan operasi pasar murah.

 

Tak hanya di lingkungan Mapolres Indramayu, kata Sudarsono, operasi pasar murah yang bekerja sama dengan Bulog dan Pemkab Indramayu itu akan digelar di empat polsek eks kawedanan. Yakni Polsek Jatibarang, Kandanghaur, Karangampel dan Haurgeulis.

 

"Tidak menutup kemungkinan operasi pasar murah juga akan dilakukan di pasar tradisional untuk menekan harga-harga yang melambung di pasar," terang Sudarsono.

 

Sudarsono menambahkan, jumlah komoditas yang dijual dalam operasi pasar murah itu juga tidak dibatasi. Selama masyarakat masih menghendaki, maka stok barang akan terus ditambah.

 

Lia, seorang pembeli mengaku keberadaan operasi pasar murah bisa mengurangi beban pengeluarannya. Namun, dia berharap agar kegiatan tersebut disosialisasikan lebih luas kepada masyarakat.

 

"Saya tahu ada operasi pasar murah kan karena kebetulan lewat polres. Kalau nggak lewat ke sini, ya tidak tahu ada kegiatan ini," kata Lia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement