REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Markas Besar Polisi Republik Indonesia (Mabes Polri) melalui Pusat Kedokteran Kesehatan (Pusdokkes) Polri secara resmi mengadakan kerjasama sinergi layanan kesehatan bersama Siloam Hospitals Group untuk meningkatkan pelayanan kesehatan bagi anggotanya.
Kepala Pusat Kedokteran Kesehatan Polri, Brigadir Jenderal Polisi dr. Arthur Tampi mengatakan, Siloam Hospitals adalah mitra bagi Polri untuk mendukung layanan kesehatan dan sebagai wadah berbagi informasi baik secara teknis dalam lingkup ilmu kesehatan. "Saya ambil contoh, Polri memiliki 450 ribu anggota beserta keluarga besarnya yang tersebar di penjuru Indonesia. Sedangkan Polri hanya memiliki 46 rumah sakit yang dominan bertipe C atau tipe oleh karena itu dengan adanya sinergi ini, diharapkan layanan kesehatan yang sifatnya khusus segera ditangani dapat kita selesaikan bersama Siloam," kata Arthur dalam siaran persnya, Kamis, (18/5). Dengan sinergi ini, terang dia, pemberian rujukan pelayanan kesehatan bagi anggota Polri di daerah dapat segera diatasi bersama Siloam. Sebab Rumah Sakit Bhayangkara Polri di daerah umumnya bertipe C dan D. Sedangkan di daerah, rumah sakit Siloam umumnya telah bertipe C dan B. Selain itu dengan sinergi ini semakin memudahkan kedua belah pihak bertukar informasi layanan kesehatan. Misalnya dalam ilmu forensik dan dalam ilmu bedah yang bisa saling melengkapi. Direktur Siloam Hospitals Group Dr. Anang Prayudi mengatakan, pihaknya akan segera berkoordinasi dengan 46 rumah sakit polri yang tersebar di sejumlah daerah guna mendukung kerjasama yang telah disepakati kedua belah pihak. "Saya mewakili manajemen Siloam Hospitals Group menyatakan bangga dan senang diberi kepercayaan oleh Polri untuk melakukan kerjasama layanan kesehatan. Setelah ini kami segera melakukan koordinasi antara 26 rumah sakit Siloam bersama 46 rumah sakit polri." Pihaknya, ujar dia, akan memetakan berbagai hal yang perlu dilakukan kerjasama dalam layanan fasilitas serta berbagi ilmu untuk kepentingan bersama. Ia mencontohkan akan berbagi ilmu layanan kesehatan yang salah satunya telah dikuasai Siloam, melalui layanan emergency atau manajemen keperawatan.
Advertisement