REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Jawa Barat mengklaim tetap dalam semangat mengusung mengusung Mulyadi sebagai calon gubernur (cagub) Jawa Barat 2018 mendatang. Mulyadi dinilai sebagai sosok kuat di Jawa Barat yang kini juga menjabat sebagai Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Barat.

Sekretaris DPD Partai Gerindra Jawa Barat Abdul Haris Bobihoe mengatakan, kesepakatan mengusung Mulyadi dinilai telah sesuai dengan hasil Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) Partai Gerindra Jawa Barat awal Mei 2017. Menurutnya, saat itu telah tercapai mufakat bahwa partai mencalonkan kader terbaik mereka secara penuh.

"Jadi, kami sudah sepakat. Tidak ada (calon) yang lain. Calon gubernur yang akan Gerindra usung ya Pak Mulyadi,” ujar Haris dalam keterangan persnya, Selasa (16/5).

Menanggapi munculnya kabar pengajuan Deddy Mizwar yang akan maju pencalonan lewat Gerindra, Haris mengatakan bahwa sah saja hal itu menjadi dinamika jelang pilgub Jawa Barat. Dalam kesepatan tersebut pihaknya juga mengatakan bahwa menghargai pernyataan Ketua Tim Pemenangan Wilayah DPW PKS Jabar Rido Budiman pada Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) DPW PKS Jabar dan Milad ke-19 PKS di Hotel Horison, Kota Bandung.

Dia mengakui bahwa hal tersebut sebagai dinamika politik yang akan menghidupkan suasana demokrasi di wilayah Jawa Barat.

“Pernyataan Pak Ridho Budiman memang menghidupkan nuansa demokrasi di Jawa Barat ini," kata dia. Hanya saja, kata dia, bahwa Gerindra tetap mengacu pada Rapimda untuk mengusung Mulyadi sebagai cagub Jabar 2018.

Ikuti Whatsapp Channel Republika