Jumat 05 May 2017 08:21 WIB

Peserta Aksi 55 dari Garut Hingga Surabaya Menginap di Masjid Al-Ittihaad

Rep: Ronggo Astungkoro/ Red: Teguh Firmansyah
Ribuan peserta Aksi Damai 55 menunaikan shalat Subuh berjamaah di Masjid Istiqlal, Jakarta, Jumat (5/5).
Foto: Mas alamil huda
Ribuan peserta Aksi Damai 55 menunaikan shalat Subuh berjamaah di Masjid Istiqlal, Jakarta, Jumat (5/5).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Massa Aksi Damai 55 yang berasal dari luar Jakarta sudah datang ke tempat singgah sejak dini hari tadi. Di Masjid Al-Ittihaad, Jalan Tebet Mas Indah, Tebet Barat, Tebet, Jakarta Selatan,  sekitar 200 umat muslim dari berbagai kota telah berkumpul.

"Ada sekitar 200 dari berbagai daerah. Dari Surabaya tadi ada 30 orang kurang lebih. Ada juga dari Garut, Cianjur, sama Jawa Timur," ujar Sulaiman (40) yang merupakan marbot di masjid itu, Jumat (5/5) pagi.

Salah satu perwakilan dari aliansi umat islam Garut Ade Rahmat (39) mengatakan, ia dan rekan-rekannya sampai di masjid ini pukul 03.00 WIB. Ade dan rombongan menggunakan empat mobil jenis minibus menuju ke Jakarta.

"Naik empat mobil minibus isinya satu mobil enam orang. Sama aksi yang kemarin lebih banyak yang kemarin itu," kata Ade yang sedang duduk istirahat di depan masjid.

Ade mengatakan, ia dan rombongannya akan berangkat menuju masjid Istiqlal setelah melaksanakan shalat dhuha sekitar pukul 08.00 WIB atau 09.00 WIB. Saat ini, mereka sedang istirahat karena telah menempuh perjalanan dari Garut. "Berangkat sehabis shalat dhuha. Sekarang kan masih pada istirahat ya," ujar Ade.

Menurut Ade, ada beberapa rombongan dari Kuningan, Jawa Barat yang tertahan karena terkena razia oleh polisi. Mereka yang tertahan itu menggunakan bus. "Kami pakai mobil pribadi. Kalau bus kan kena razia," lanjut Ade.

Selain Ade dan rombongannya, di Masjid Al-Ittihaad ini juga terdapat jamaah dari Pasuruan, Jawa Timur. Ada sekitar 50 orang yang singgah di masjid ini sebelum berangkat ke Istiqlal pukul 09.00 WIB nanti.

Baca juga, Ini Seruan Aa Gym untuk Aksi Simpatik 55 di Istiqlal Besok.

"Kami berangkat setengah dua siang kemarin menggunakan kereta api. Kami turun di Stasiun Jatinegara jam setengah dua pagi tadi," tutur Penanggung Jawab Laskar Jawa Timur dari Front Pembela Islam Ilyas kepada Republika.co.id.

Menurutnya, yang hadir pada hari ini hanya sebagian dari banyaknya aliansi umat islam Jawa Timur. Sehabis turun di Stasiun Jatinegara, rombongan Ilyas menggunakan angkot untuk menuju masjid ini. "Biasanya kalau saya sendiri langsung ke Petamburan. Tapi, dapat kabar di sana penuh. Jadi, kami ke masjid ini," kata Ilyas.

Berdasarkan informasi yang Ilyas dapatkan, di wilayah Petamburan sudah datang massa dari luar pulau. Di antaranya dari Kalimantan dan Lampung.

Di masjid Al-Ittihaad ini, para tamu diberikan makan pagi gratis oleh pihak pengelola masjid. Begitu juga dengan minumannya. "Dapat makan ayam. Ya, prasmanan gitu lah," ungkap Ade.

Menurut Ade lagi, ada beberapa massa aksi yang sudah berangkat ke masjid Istiqlal sehabis shalat subuh berjamaah pagi tadi. Massa aksi damai 505 ini pun berangsur-angsur pergi menuju Istiqlal hingga saat ini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement