Sabtu 22 Apr 2017 09:06 WIB

Libur Panjang Ini Arus Lalin Diprediksi tak Meningkat Signifikan

Rep: Iit Septyaningsih/ Red: Indira Rezkisari
Gerbang Tol Cikampek.
Foto: Republika/Lintar Satria
Gerbang Tol Cikampek.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jasa Marga memproyeksi volume lalu lintas yang akan keluar dari Jakarta menjelang Libur Isra Mi’raj akan meningkat. Hanya saja tidak signifikan terutama pada Gerbang Tol (GT) Cikarang Utama arah Cikampek dan GT Cibubur Utama arah Bogor.

AVP Corporate Communication Jasa Marga Dwimawan Heru menjelaskan, hal itu dipengaruhi oleh pengaturan lalu lintas terutama untuk angkutan barang tiga sumbu lebih di lapangan. Pasalnya pada 20 April, Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan telah mengeluarkan Surat Pengaturan Angkutan Barang Pada Periode Libur Panjang Nomor AJ.201/I/8/DRJD/2017 dengan mengalihkan angkutan barang tiga sumbu lebih ke beberapa parkiran pada tempat istirahat di jalan tol dan atau ke jalan non tol jika kondisi arus lalu lintas di jalan tol padat.

Selain itu, kenaikan volume lalu lintas yang tidak terlalu signifikan juga dipengaruhi oleh dua momen libur panjang akhir pekan pada April ini. "Yaitu libur panjang wafat Isa Al Masih pada pekan lalu, tepatnya tanggal 14 sampai 16 April 2017 dan libur panjang pada pekan ini dalam peringatan Isra Mi'raj," ujar Heru, melalui siaran pers.

Dengan begitu, menurutnya, pengguna jalan tol memiliki pilihan waktu mudik. Dampaknya, volume lalu lintas pun tersebar tidak dalam satu tempo waktu bersamaan, sehingga kenaikan volume lalu lintas tidak terlalu signifikan.

Jasa Marga juga memprediksi, puncak volume lalu lintas yang keluar dari Jakarta melalui GT Cikarang Utama di Ruas Tol Jakarta-Cikampek terjadi Jumat, (21/4). Diproyeksikan kenaikan volume lalu lintas sekitar 2,11 persen dari lalu lintas normal. “Pada kondisi normal volume lalu lintas yang melintas sekitar 88 ribu kendaraan, maka pada Libur Isra Mi’raj volume lalu lintas puncak diperkirakan akan mencapai 90 ribu kendaraan pada hari ini,” tambah Heru.

Gerbang Tol lain yang diproyeksi mengalami peningkatan yaitu GT Cibubur Utama Jalan Tol Jagorawi. Pada kondisi normal volume lalu lintas mencapai sekitar 100 ribu kendaraan. Sedangkan puncak lalu lintas yang keluar dari Jakarta melalui GT Cibubur Utama kemungkinan akan mencapai 103,9 ribu kendaraan atau melonjak 3,65 persen dari lalu lintas normal.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement