Rabu 19 Apr 2017 17:48 WIB

Kemenangan Anies-Sandi, Semringahnya Prabowo dan Celetukan 2019

Rep: Mas Alamil Huda/ Red: Andi Nur Aminah
Ketua Umum Gerindra Prabowo (ketiga kiri) bersama Cawagub DKI Jakarta Sandiaga Uno, Ketua Umum Perindo Hari Tanoe Sudibyo, Cagub DKI Jakarta Anies Baswedan, Presiden PKS Sohibul Iman, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan saat menggelar konferensi pers di Posko Pemenangan Paslon Anies-Sandi Kertajaya, Jakarta, Rabu (19/4).
Foto: Republika/ Wihdan
Ketua Umum Gerindra Prabowo (ketiga kiri) bersama Cawagub DKI Jakarta Sandiaga Uno, Ketua Umum Perindo Hari Tanoe Sudibyo, Cagub DKI Jakarta Anies Baswedan, Presiden PKS Sohibul Iman, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan saat menggelar konferensi pers di Posko Pemenangan Paslon Anies-Sandi Kertajaya, Jakarta, Rabu (19/4).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Prabowo Subianto memimpin pernyataan kemenangan pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, dalam kontestasi Pilkada DKI, Rabu (19/4). Banyak tokoh politik hadir di sana. Di antaranya Amien Rais, Zulkifli Hasan, Sohibul Iman, Aburizal Bakrie, hingga pengusaha Erwin Aksa dan beberapa tokoh lainnya.

Raut muka Prabowo tak seperti biasa. Saat keluar dari rumah megahnya di Jalan Kertanegara itu, senyumnya semringah. Ia berdiri di tengah semua tokoh yang hadir. 

Baju safari empat saku yang membalut tubuhnya menambah kesan gagah purnawirawan jenderal bintang tiga itu. Teriakan 'Bravo Prabowo' juga sempat terlontar dari mulut politikus senior, Amien Rais, yang disebut Prabowo sebagai Ayatullah Indonesia.

"23 September (2016) kita mulai di tempat ini dan hari ini kita juga di tempat ini, saya mendapat kehormatan mengucapkan selamat kepada Anies Rasyid Baswedan dan Sandiaga Salahudin Uno. Ini kemenangan rakyat Jakarta," kata dia.

Keringatnya bercucuran saat ia menyatakan 'selamat' atas kemenangan pasangan nomor urut tiga, Anies-Sandi. Saat memperkenalkan satu per satu tokoh yang hadir, banyolannya begitu segar dan tertawanya lepas terbahak 

"Ada Fadli Zon dengan jabatan barunya sebagai penyair, hahaha," ujar mantan danjen Kopassus ini.

Satu per satu tokoh di samping kiri dan kanannya ia sebutkan. Bukan dengan suasana formal melainkan semua terjadi dengan penuh canda tawa. Dan, itu terjadi ketika semua tokoh politik pendukung mendeklarasikan kemenangan Anies-Sandi di Pilkada DKI Jakarta. 

Hasil quick count semua lembaga survei memang menunjukkan pasangan ini unggul atas pesaingnya, Ahok-Djarot. Saat tiba giliran Mardani Ali Sera, Prabowo memperkenalkannya sebagai panglima pemenangan. 

Dia juga menyebut, beberapa pihak mengusulkan jabatan Mardani sebagai ketua pemenangan untuk kontestasi 2019. "Ada yang bilang beliau diteruskan sampai 2019," ujar Prabowo. Beberapa orang menyahutnya dengan kata 'lanjutkan'. Namun, disambung oleh Prabowo sambil tergelak dengan berucap, "2019 masih lama." 

Pada 2019 yang dimaksud Prabowo adalah terkait pemilihan presiden. Dalam beberapa kesempatan, teriakan 'Prabowo Presiden' dari para loyalis dan pendukung juga menggema saat ada pertemuan besar dalam pemenangan Anies-Sandi di masa-masa kampanye. Prabowo memang digadang-gadang akan maju kembali sebagai capres pada 2019.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement