REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hingga pukul 15.00, data yang masuk ke lembaga survei Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia (Kedai Kopi) mencapai 20,57 persen. Pasangan kandidat nomor dua Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat (Ahok-Djarot) unggul tipis di Jakarta Pusat dengan 50,66 persen. Sementara, Anies-Sandi mendapat suara 49,34 persen.
Namun, ini tak dapat menggeser posisi Anies-Sandi yang tetap unggul secara keseluruhan pada angka 57,65 persen, sementara Ahok-Djarot mendapatkan 42,35 persen. Sebelumnya, sekitar pukul 14.00 WIB, data yang masuk mencapai sebanyak 7,14 persen. Anies-Sandi unggul dengan 62.61 persen, sementara pasangan kandidat nomor dua Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat (Ahok-Djarot) 37.39 persen.
Anies-Sandi tercatat unggul di empat wilayah, yaitu Jakarta Selatan, Jakarta Barat, Jakarta Utara, dan Jakarta Timur. Di Jakarta Selatan, Anies-Sandi mendapat suara 61,61 persen, sementara Ahok-Djarot mendapat 38,39 persen. Di Jakarta Barat, angka kedua pasangan kandidat juga terpaut cukup jauh, yaitu 60,7 persen dan 39,3 persen.
Di Jakarta Utara, Anies-Sandi unggul dengan 66,62 persen, sementara Ahok-Djarot mendapat 33,38 persen. Di Jakarta Timur, Anies-Sandi juga unggul dengan 64,49 persen dibandingkan Ahok-Djarot yang hanya mendapar 35.57 persen.
Hingga pukul 14.30, data yang masuk mencapai 57 TPS dari total 350 TPS. Data masih akan terus berubah hingga penghitungan selesai. Data dari Kepulauan Seribu masih belum dapat diperoleh karena ada gangguan server.