REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Wali Kota Bandung Ridwan Kamil tak menampik bahwa barisan relawannya hadir dengan sendirinya di berbagai Kota dan Kabupaten di wilayah Jawa Barat. Menurutnya, hal itu sebagai bentuk keinginan warga agar dirinya bisa menjadi Gubernur Jabar di Pilgub 2018.
Pria yang akrab disapa Kang Emil itu merasa tak pernah mendanai kantung-kantung relawan yang bermunculan. Menurutnya, keinginan warga relawannya mesti diapresiasi. Sehingga ia pun menyanggupi mendatangi relawan di saat hari libur.
"Saya tak bisa hindari, relawan di luar kota tumbuh sendiri, saya enggak nyeting (merancang), saya enggak biayai, saya enggak atur, mereka bikin Posko dan minta didatangi. Kasian kalau ada orang inisiatif besar ya, saya datang di waktu weekend bukan waktu dinas, saya ucapkan terimakasih atas itu," katanya pada wartawan saat mengunjungi Kota Tasikmalaya, Selasa (18/4).
Ia meyakini keinginan warga terbilang besar dalam pencalonannya sebagai Cagub Jabar meski sampai saat ini baru partai Nasdem yang bersedia mengusungnya. Tetapi ia merasa hasil survei sudah membuktikan tingginya tingkat elektabilitasnya.
"Keinginan masyarakat untuk saya jadi Gubernur dapat diukur dari survei, kalau survei tinggi maka harapan tinggi. Alhamdulilah sampai survei terakhir masih tinggi," ujarnya.
Diketahui, dalam kunjungannya kali ini, Kang Emil diagendakan mendatangi Ponpes Suryalaya, Kabupaten Tasik. Ponpes ini merupakan salah satu yang terbesar di Tasikmalaya.
Ia pun direncanakan akan kembali mendatangi Kota Tasik pada akhir pecan ini guna mengikuti kegiatan car free day. Tak hanya Kota dan Kabupaten Tasik, Emil juga sudah melangkahkan kaki guna meraih dukungan warga Sukabumi saat mengunjugi Sukabumi akhir pekan kemarin.
Ikuti Whatsapp Channel Republika